Obesitas Jadi Ancaman? Atasi Dengan Cara yang Tepat, Efektif Aman
Obesitas pada usia produktif menjadi perhatian karena dapat menurunkan produktivitas kerja dan meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis
SURYA.CO.ID SURABAYA - Obesitas merupakan gangguan kelebihan lemak tubuh, berdampak meningkatkan risiko berbagai masalah kesehatan.
Obesitas salah satu masalah kesehatan serius di Indonesia, terutama karena semakin banyak orang yang mengalaminya.
Data Survei Kesehatan Indonesia dari Kementerian Kesehatan RI, prevalensi obesitas nasional tahun 2023 pada penduduk usia di atas 18 tahun, mengalami peningkatan.
Dari semula prevalensinya berada di angka 21,8 persen pada tahun 2018, menjadi 23,4 persen pada tahun 2023.
dr. Aktaruddin Arief Santoso, Sp.PD, Dokter Spesialis Penyakit di Klinik Utama Candra
Reswara Gayungan, Surabaya, Jawa Timur mengatakan, dari data tersebut, tentu
Baca juga: Obesitas Jadi Ancaman Baru Para ASN Lamongan, Disarankan Sering Bergerak Aktif Dan Jaga Pola Makan
menjadi sebuah “lampu kuning” bagi masyarakat Indonesia.
Terutama dalam memperbaiki gaya hidup demi meningkatkan kesehatan.
“Obesitas pada usia produktif menjadi perhatian karena dapat menurunkan produktivitas
kerja dan meningkatkan risiko berbagai penyakit kronis,” kata dr. Aktaruddin Arief Santoso,
Prevalensi obesitas di Indonesia terus meningkat, termasuk pada kelompok usia produktif.
Baca juga: Gaya Hidup dan Pola Makan Tidak Sehat, 153 Ribu Warga Surabaya Beresiko Alami Obesitas
Faktor-faktor seperti gaya hidup, pola makan, dan kurangnya aktivitas fisik berperan dalam
peningkatan obesitas pada usia ini.
“Obesitas bukan hanya tentang kelebihan berat badan, tapi juga peradangan sistemik yang
dapat mempengaruhi jantung, pembuluh darah, dan organ llainnya,” tukas dr Aktaruddin.
Klinik Utama Candra Reswara memberikan layanan menyeluruh mulai daripengaturan lifestyle hingga penggunaan obat-obatan yang terbukti secara ilmiah, aman dan efektif untuk orang dengan berat badan berlebih.
Menurutnya selaku penanggung jawab layanan penyakit dalam menjelaskan, Klinik Utama Candra Reswara ingin membantu masyarakat mengubah persepsi tentang obesitas.
“Ini bukan masalah ‘kurang olahraga’ semata, melainkan kondisi medis yang bisa dan harus
ditangani dengan pendekatan ilmiah,” tutup dr. Aktaruddin
olahraga cegah obesitas
langkah menekan obesitas remaja
penderita obesitas
surabaya.tribunnews.com
SURYA.co.id
Leontina Lauwdya Bersinar di Derby Sidoarjo, dari Banyuwangi ke DBL Arena Langsung Lolos ke Round 2! |
![]() |
---|
Vino Adelio Bawa Libels Menang Telak di DBL Surabaya 2025, Ritual Pisang dan Visualisasi Jadi Kunci |
![]() |
---|
Lirik Ya Ayyuhannabi Arab, Latin dan Terjemahan Indonesia |
![]() |
---|
Tabung Gas Diduga Bocor Saat Menggoreng Kerupuk, Dapur Penggorengan Kerupuk di Kediri Ikut Remuk |
![]() |
---|
Petra 4 Siap Tempur Lawan Nineteen! Lionel Satrya: 'Defense Harus Hustle, Jangan Remehkan Lawan!' |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.