Gulirkan Sekolah Rakyat, Gus Yani Tegaskan Tidak Ada Lagi Cerita Pendidikan Gresik Tertinggal

Bupati Gus Yani membagi pengalamannya kala mengunjungi SMA Unggulan CT Arsa Foundation di Sukoharjo, Jawa Tengah

Penulis: Willy Abraham | Editor: Deddy Humana
Humas Pemkab Gresik
MODEL SEKOLAH RAKYAT – Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani meninjau sekolah unggulan CT Arsa Foundation di Sukoharjo, Jawa Tengah, Selasa (22/7/2025). 

SURYA.CO.ID, GRESIK - Sekolah Rakyat di Gresik akan memulai pembelajarannya pada 30 Juli 2025 mendatang. Bupati Gresik, Fandi Akhmad Yani menegaskan dengan adanya Sekolah Rakyat maka tidak ada lagi cerita anak-anak Gresik gagal bersekolah. 

Hal ini disampaikan Gus Yani saat pelantikan Pengurus Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Gresik, Rabu, (23/7/2025). 

Gus Yani menekankan bahwa pada 30 Juli 2025 nanti, Gresik akan meluncurkan Sekolah Rakyat sebagai wujud komitmen menghadirkan akses pendidikan berkualitas bagi semua kalangan. 

Bupati Gus Yani membagi pengalamannya kala mengunjungi SMA Unggulan CT Arsa Foundation di Sukoharjo, Jawa Tengah. Ia mengaku terkesan dengan sistem yang berjalan di sana. 

Sekolah ini hanya menerima 200 murid setiap tahun, dan seluruhnya berasal dari keluarga desil 1. Hebatnya lagi, 98 persen lulusannya diterima di universitas terbaik nasional dan internasional. 

“Ini yang juga harus menjadi target kita, bisa menata pendidikan yang lebih baik jika semua pihak kompak. Jangan lagi ada cerita bahwa kualitas pendidikan anak-anak Gresik tertinggal. Mari kita perbaiki bersama, demi menyongsong Generasi Emas 2045,” tegasnya. 

Dalam kunjungan ke SMA unggulan CT Arsa Foundation Sukoharjo, Jawa Tengah, Gus Yani mengajak 17 guru dan lima staf Sekolah Rakyat Gresik

Mereka diajak studi tiru, melihat, mendengar, mengamati langsung bagaimana sekolah berasrama di CT Arsa Foundation. 

Mengingat Menteri Sosial Gus Ipul dan Kepala Kantor Staf Kepresidenan, Qodari menjadikan sekolah tersebut sebagai role model sekolah rakyat. Gresik adalah daerah pertama yang melakukan studi tiru di sana.

“Mudah-mudahan sekolah rakyat Gresik dapat melaksanakan dan mengimplementasikan program prioritas Presiden, yaitu memutus mata rantai kemiskinan melalui pendidikan terbaik dan berkualitas,” jelasnya. ****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved