Gandeng IBC, YCarry Locker Ekspansi Produk Penyewaan Locker Berbasis Teknologi ke Surabaya

YCarry Locker secara resmi akan memasuki pasar Indonesia melalui kerja sama strategis dengan Indonesia Blockchain Center.

Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: irwan sy
YCarry Locker
EKSPANSI SURABAYA - CEO Indonesia Blockchain Center H Hambali SE (tiga dari kanan), CEO YCarry Limited, Hong Kong Mr Jimmy Chan (kedua dari kiri), usai penandatanganan kerjasama didampingi Mr Philip Tam, Direktur First Bullion HK, serta perwakilan pengurus MUI Jatim, yaitu Dr HM Hasan Ubaidillah SHI MSi dan H Rasidi SE. Kerja sama ini menjadi langkah awal peluncuran dan uji coba layanan locker digital, YCarry di Indonesia, yang rencana akan dimulai di dua lokasi percontohan, yaitu ITS Blockchain Center dan Masjid Nasional Al Akbar Surabaya. 

SURYA.co.id | SURABAYA – Perusahaan penyewaan locker pintar berbasis teknologi dari Hong Kong Science and Technology Parks (HKSTP), YCarry Locker, secara resmi akan memasuki pasar Indonesia melalui kerja sama strategis dengan Indonesia Blockchain Center (IBC).

Penandatanganan Nota Kesepahaman (Memorandum of Understanding / MoU) berlangsung di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Timur,) dan disaksikan langsung oleh sejumlah tokoh penting dan stakeholder terkait.

Penandatanganan dilakukan antara H Hambali, SE, CEO IBC, dan Mr Jimmy Chan selaku CEO YCarry Limited, Hong Kong.

Proses ini turut disaksikan oleh Mr Philip Tam, Direktur First Bullion HK, serta perwakilan pengurus MUI Jatim, yaitu Dr HM Hasan Ubaidillah SHI MSi dan H Rasidi SE.

"Kerja sama ini menjadi langkah awal peluncuran dan uji coba layanan locker digital YCarry di Indonesia, yang rencana akan dimulai di dua lokasi percontohan, yaitu, ITS Blockchain Center dan Masjid Nasional Al Akbar Surabaya," kata Hambali, Sabtu (5/7/2025).

Menurutnya, Inovasi ini diharapkan memberikan solusi penyimpanan barang yang modern, aman, mandiri, dan terintegrasi secara digital di berbagai ruang publik seperti masjid, sekolah, universitas, pusat olahraga, dan fasilitas umum lainnya.

Pemilihan Kantor MUI Jatim sebagai lokasi penandatanganan juga bertujuan untuk memperkenalkan secara langsung teknologi locker digital ini kepada para pengurus MUI serta pemangku kepentingan masjid dan komunitas keagamaan di Jatim.

Sementara itu Mr Jimmy Chan turut menyampaikan komitmennya untuk mengeksplorasi peluang produksi lokal locker elektronik di Indonesia, dalam rangka mendorong pertumbuhan industri manufaktur dalam negeri serta mendukung ekonomi kerakyatan melalui penciptaan lapangan kerja di sektor teknologi.

Penandatanganan ini juga dilakukan setelah Mr Jimmy Chan menjadi pembicara utama dalam acara CEO Talk bersama Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) yang digelar di Hotel Mercure Surabaya.

Kolaborasi ini merupakan simbol sinergi antara inovasi teknologi global dan kebutuhan masyarakat lokal, serta bagian dari visi bersama untuk mendukung transformasi digital, kemandirian fasilitas publik, dan pemberdayaan ekonomi umat di Indonesia.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved