Berita Viral
Alasan Warga Ketoyan Yakin Jokowi KKN di Desanya, Ada Cewek Desa Naksir hingga Menemani ke Solo
Tak hanya bukti-bukti foto, warga Ketoyan juga menyimpan cerita menarik tentang kegiatan Jokowi di daerah tersebut.
SURYA.co.id - Terungkap alasan warga Desa Ketoyan, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali yakin Presiden ke-7 RI, Joko Widodo atau Jokowi melaksanakan kuliah kerja nyata (KKN) di daerahnya.
Tak hanya bukti-bukti foto, warga Ketoyan juga menyimpan cerita menarik tentang kegiatan Jokowi di daerah tersebut.
Muh Huri, seorang warga mengaku pernah mengantar mahasiswa KKN yang diyakini dia Jokowi saat KKN tahun 1985.
Saat itu dia mengantar mahasiswa itu untuk membeli gitar ke Solo.
"Kalau ngantar betul. Beli gitar terus diantar salah satu dari (mahasiswa) KKN itu. Kan yang faham di Solo," aku Muh Huri dikutip dari tayangan Dipo Investigasi, Kompas TV pada Senin (23/6/205).
Baca juga: Akhirnya Anak Kades di Lokasi KKN Jokowi Muncul Beber Bukti, Foto hingga Momen Mau Kejatuhan Lampu
Diceritakan Huri, saat itu dia berboncengan naik Vespa dengan Jokowi ke Solo.
Sebelum sampai di toko gitar, dia diajak mampir ke rumah saudara Jokowi.
Saat itu, Huri ditinggal di motor, sementara Jokowi masuk ke rumah.
Huri melihat di rumah itu banyak kayu-kayu gelondongan.
"Dia mampir, tapi di sana ada toko kayu, tapi bukan kayu kecil. Kayu glondong-glondong," katanya.
Setelah di rumah itu, Huri juga diajak mampir di sebuah rumah milik mahasiswa itu.
Saat itu Huri juga ditinggal di motor, dan Jokowi masuk ke rumah sendiri.
Huri melihat rumah itu biasa, tidak bagus, dan tidak jauh dari rumah itu dia melihat ada sungai.
"Saya ingat rumahnya, biasa, tidak bagus. Saya nengok ke depan, ada sungai. Agak ke sana (sungainya). Bukan tepi pas," ungkap Huri.
Huri mengaku saat itu sempat bertanya asal mahasiswa yang mengantarnya itu.
"Saya nanya, mas kamu KKN darimana. (Katanya) dari kehutanan UGM.
Betul itu, saya ingat yang itu," katanya.
Dikatakan Huri, saat itu tampilan Jokowi masih gondrong dan berperawakan tinggi.
"Waktu pak Jokowi jadi presiden, saya curiga, jangan-jangan ini pak jokowi yang KKN di sini," akunya.
Huri mengaku memang tidak menanyakan nama kepada mahasiswa yang mengantarnya itu, tapi dia yakin itu Jokowi karena ada tetangganya yang menaruh hati dan mengatakan nama pemuda itu berakiran 'dodo'.
"Dengar-dengar itu, anak e pak Tukiyar, namanya Tutik, cewek masih kuliah. Dia itu naksir, namanya Dodo Dodo gitu. Saya ingat itu," tukasnya.
Sebelumnya, lokasi KKN Jokowi ini sempat menjadi polemik saat Rismon Sianipar menyebut desa tersebut fiktif.
Rismon menyebut desa Ketoyan baru berdiri tahun 2000 an sehingga mustahil kalau desa tersebut menjadi lokasi KKN Jokowi.
Namun, sejumlah pejabat desa dan warga langsung membantah tudingan tersebut.
Anak Eks Kades Beber Bukti

Muhammad Karno, anak Djentoe Abdil Wahab, mantan kepala desa (kades) Ketoyan, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali yang langsung mengungkap fakta-fakta baru di balik lokasi KKN Jokowi.
Djentoe Abdul Wahab adalah Kades Ketoyan periode 1954-1998.
Muhammad Karno mengakui Jokowi KKN di desanya pada tahun 1985 selama sekira tiga bulan.
"Saya menemani saat KKN," kata Karno dikutip dari tayangan Dipo Investigasi Kompas TV pada Senin (23/6/2025).
Baca juga: Telanjur Tuding Lokasi KKN Jokowi Fiktif, Rismon Sianipar Kecele saat Temui Kades Ketoyan Wonosegoro
Berikut fakta dan bukti-bukti yang diungkap:
- Jokowi sekamar berdua
Kepada Kompas TV, Karno menunjukkan rumah yang dipakai menginap Jokowi saat KKN yakni rumah nomor 122, RT 002, RW 001, Dukuh Ketoyan, Desa Ketoyan, Wonosegoro.
Rumah itu kini ditempati kakak Karno.
Saat itu, Jokowi tinggal di samping rumah utama atau belakang pendopo.
Namun pendopo-nya saat ini sudah dibongkar.
Dikatakan, saat itu Jokowi tidur di kamar depan sebelah kiri dengan Ecot, mahasiswa dari Jember.
"Kamarnya di bagian depan sebelah kiri. Tempat tidurnya diisi pak jokowi dan mas ecot dari jember. Depannya pendopo sekarang tidak ada," kata Karno sambil menunjukkan kamar bekas ditempati Jokowi.
2. Jokowi hampir kejatuhan lampu petromak
Karno mengingat momen yang tak terlupakan saat Jokowi KKN di tempatnya.
"Mungkin antara saya dan pak Jokowi dan teman yang lain ingat, karena pada waktu malam bekerja, lampu petromak yang di atas, jatuh, di atas meja pas mereka bekerja," kata Karno.
Saat itu, lampu petromak itu jatuh tepat di depan Jokowi yang ada di sudut kiri meja.
Sementara dia saat itu berada di depan Jokowi.
"Saya ingat, saat itu pak Jokowi ketakutan karena jatuhnya di depan pak Jokowi. Sampai tangannya begini,"Kata Karno memperagakan tangan Jokowi saat itu.
Karno lalu menunjukkan meja sepanjang 2 meter yang dipakai Jokowi saat itu.
"Pada saat itu, Pak Jokowi menghadap ke utara. Jatuh di depan Pak Jokowi, mudah-mudahan pak Jokowi ingat," katanya sambil menunjukkan meja yang dimaksud.
3. Mandi di rumah induk
Selain menunjukkan kamar, Karno juga menunjukkan tempat mandi yang biasa dipakai Jokowi dan mahasiswa KKN lainnya.
Dikatakan kamar mandi itu berada di rumah induk, yang kini dihuni kakaknya.
Kamar mandi itu terletak di bagian belakang sebelah kiri rumah.
"Pak jokowi mandi di sini," sebut Karno.
4. Buat papan petunjuk
Karno menyebut, salah satu kegiatan KKN Jokowi di desanya adalah membuat papan petunjuk.
Saat itu, Jokowi bersama mahasiswa KKN lain dan anak-anak karang taruna membuat papan petunjuk itu.
Karno bahkan membeber salah satu bukti foto dari kegiatan itu.
"Saya ingat, introvert beliau, pendiam," katanya.
5. Bukti foto di desa lain
Karno mengaku memiliki bukti foto lain yang membuktikan bahwa Jokowi memang KKN di wilayahnya.
Bukti foto itu adalah ketika Jokowi mendatangi teman-teman seangkatan yang KKN di Desa Gosono, Kecamatan Wonosegoro yang tak jauh dari Desa Ketoyan.
"Ini di balai desa Gosono. Foto ini saya dapat dari warga. Pak Jokowi yang gondrong dan tinggi," kata Karno.
Dengan fakta-fakta dan bukti ini, Karno mengingatkan kepada pihak yang mengatakan desanya fiktif.
"Kalau dikatakan fiktif itu, menurut saya, mereka hanya mencari pembenaran, bukan sebenarnya. Kalau mencari pembenaran sampai kapanpun juga menurut dia pembenaran.
"Ibarat orang jawa kalau gak suka, mendengar batuk aja gak suka. Apapun yang dikatakan benar, jadi tidak benar. Apapun yang dikatakan baik, menjadi tidak baik, karena niatnya seperti itu," tukasnya.
Lihat videonya:
Sebelumnya, Rismon Sinipar menuding lokasi KKN Jokowi di Ketoyan, Kecamatan Wonosegoro, Kabupaten Boyolali, fiktif karena desanya baru terbentuk pada tahun 2000-an.
Sementara Jokowi melakukan KKN sekira tahun 1985-an.
Tudingan Rismon itu langsung dibantah Sekretaris Desa (Sekdes) Ketoyan, Tofan Bangkit Sanjaya.
Tofan menyebut pernyataan Rismon menyesatkan dan tidak sesuai fakta sejarah.
Baca juga: Giliran Lokasi KKN Jokowi Dituding Rismon Sianipar Fiktif, Sebut Desa Wonosegoro Belum Ada Saat Itu
Tofan Bangkit Sanjaya lalu menunjukkan sejumlah dokumen otentik yang membuktikan bahwa Desa Ketoyan telah berdiri jauh sebelum tahun 2000.
"Desa Ketoyan sudah ada sejak tahun 1954. Bahkan saat itu sudah memiliki struktur pemerintahan desa lengkap, termasuk lurah, carik (sekretaris desa), dan perangkat lain," jelas Tofan kepada awak media, Jumat (13/6).
Sambil memperlihatkan buku catatan desa, Tofan menyebut bahwa pada 13 September 1954, telah diterbitkan Surat Keputusan (SK) Bupati yang mengesahkan jabatan Lurah, Djentoe Abdul Wahab.
"Dalam buku ini tertulis lengkap, ada satu lurah, satu carik, dan tiga kebayan yang sekarang setara dengan kepala dusun. Ini bukti sahih bahwa pemerintahan desa sudah berjalan sejak dulu," tegasnya.
Tak hanya satu dokumen, Tofan juga menunjukkan buku Later C serta buku-buku lawas lain yang memperkuat keberadaan administratif Desa Ketoyan sebelum era reformasi.
"Kalau menurut arsip dan buku desa ini, tahun 1954 sudah ada lurah aktif. Maka, saya bisa menyimpulkan bahwa sebelum tahun itu pun Desa Ketoyan sudah ada," katanya.
Tofan menilai klaim yang menyebut Desa Ketoyan baru terbentuk pada tahun 2000-an sebagai pernyataan yang keliru dan tidak berdasar.
"Kalau ada statement yang mengatakan Desa Ketoyan baru terbentuk tahun 2000-an, berdasarkan data dan dokumen desa, itu jelas keliru dan menyesatkan," tandasnya.
Tudingan Ijazah Palsu Jokowi
Lokasi KKN Jokowi
ijazah Jokowi
Rismon Sianipar
Desa Ketoyan Wonosegoro
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Sosok Bidan Dona, Nekat Berenang Sebrangi Sungai Demi Bisa Bantu Warga, Jalankan Tugas Kemanuasiaan |
![]() |
---|
Aksi Tak Terpuji Siswi SMK Acungkan Jari Tengah ke Guru, Orangtua Lemas Tahu Hukumannya |
![]() |
---|
Cerita Unik Damkar Diminta Sembuhkan Perempuan Kerasukan, Butuh Waktu 20 Menit |
![]() |
---|
Makna Bendera One Piece dan Penjelasan Pakar Hukum Jika Mengibarkannya |
![]() |
---|
Anik Meninggal Mendadak Saat Nonton dan Rekam Sound Horeg, Suami: Padahal Sehat Bugar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.