Lahirkan Bayi Kembar Identik di Usia 46 Tahun, Penantian Belasan Tahun Endah dan Jordy Terbayar
Harapan, doa, dan usaha Nur Endah Wahyuningsih (46) dan Jordy Bertrand (44) asal Belanda untuk memiliki buah hati terjawab
Penulis: Nur Ika Anisa | Editor: irwan sy
dr Benny menyebut, sebuah pencapaian yang mencerminkan bagaimana kemajuan teknologi reproduksi terbaru dapat memberikan harapan nyata bagi mereka yang berjuang di usia tidak lagi muda.
“Saya ingin memberikan pesan bahwa keajaiban itu bisa terjadi. Satu dari 10 ribu itu bisa terjadi, buktinya Endah dan Jordy. Empat kali gagal, sempat hamil terus hilang. Ini yang ke lima,” ujarnya.
dr Benny menekankan bahwa, salah satu hal yang penting adalah tidak berhenti berusaha.
Seperti Nur Endah yang telah lima kali mencoba program IVF, menantikan, berusaha berkali-kali, meski empat program sebelumnya selalu berujung kegagalan.
Tingkat keberhasilan IVF dapat sangat berbeda.
Menurut dr Benny, ada berbagai faktor yang dapat memengaruhi proses tersebut.
Beberapa alasannya diantaranya faktor usia calon ibu, jumlah sel telur, kualitas sel telur, dan beberapa hal lain, sSehingga disarankan menjalani program tersebut sebelum usia 35 tahun.
“Kalau sudah menopause, sudah tidak punya sel telur lagi, tidak bisa lagi (IVF) dilakukan di Indonesia. Usia menopause berbeda-beda. Selama telur masih ada, sperma masih ada, harapan itu masih ada,” tuturnya.
Melalui kisah ini, Morula IVF Surabaya menegaskan komitmennya dalam membantu pasangan pejuang garis dua, tak peduli seberapa kecil peluangnya.
Karena di balik setiap angka statistik, selalu ada harapan, dan harapan itulah yang tak pernah boleh padam.
“Saya sangat senang, terimakasih bantuan mendampingi dan tidak menyerah sampai lima kali. Sempat hamil yang ke empat terus hilang, saya dan suami yang penting usaha terus, berdoa, dengan bantuan tim yang baik dari Morula kita sama-sama berusaha. Hampir putus asa. Mau coba lagi apa tidak, saya diskusi, dan beryukur diberi keajaiban,” ujar Endah.
bayi kembar
Program Kehamilan
National Hospital
Surabaya
Benediktus Arifin
surabaya.tribunnews.com
SURYA.co.id
Human interest story
Para Pelaku Kejahatan di Surabaya Dapat Pengampunan, Tapi Wajib Rawat ODGJ di Liponsos Keputih |
![]() |
---|
Tekan Angka Stunting, PT Terminal Petikemas Surabaya Lakukan Home Visit Program PELITA di Semampir |
![]() |
---|
Doakan Mendiang Affan Kurniawan, Anggota Polres Lamongan Gelar Sholat Ghoib |
![]() |
---|
Gas Air Mata Masuk Stadion, Laga Timnas U16 Putri Vs Vietnam Di Manahan Solo Sempat Dihentikan |
![]() |
---|
Doa untuk Affan Kurniawan, Ratusan Driver Ojol dan Kiai Gelar Sholat Ghaib di Polres Jombang |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.