Bukan Kota Surabaya Atau Malang Tapi Kota Di Jawa Timur Ini Yang Dinobatkan Paling Layak Huni

SURYA.CO.ID – Sejumlah kota dinobatkan sebagai kota paling layak huni di Jawa Timur. Ternyata bukan Kota Surabaya Atau Malang, tapi Kota ini dinobatkan sebagai kota paling layak huni.

Ada tiga kota di Jawa Timur yang masuk daftar 25 kota di seluruh Indonesia yang menyandang predikat layak huni.

Namun pemenangnya justru bukan Kota Surabaya yang notabene sebagai kota metropolitan atau ibukota Jawa Timur.

Atau Kota Malang yang menjadi wilayah kota wisata dan ngehits di Jawa Timur.

Akan tetapi justru kota yang jauh dari keramaian Surabaya atau Malang, akan tetapi memiliki fasilitas mumpuni.

Baca juga: 2.069 Rumah Tak Layak Huni di Kota Surabaya Dapat Bantuan Dandan Omah Tahun 2025

Sebab perhitungannya juga meliputi berbagai fasilitas pendukung, seperti keamanan, politik, keselamatan, kesehatan, kebersihan, perekonomian.

Kota mana saja yang termasuk dan berapa skornya?

Ternyata Kediri meraih paling tinggi di antara kota lainnya di Jawa Timur yakni 72.

Malang meraih skor MLCI 70

Surabaya meraih skor MLCI 70

Baca juga: Impian Menuju Kota Wisata, Pembangunan Wahana Ponorogo Dreamland Telan Investasi Rp 4 Miliar

Pantas saja Kota Kediri hadir sebagai juara, karena selain layak huni Kediri juga menjadi kota paling sejahtera.

Kediri dikenal sebagai salah satu kota tertua di Jawa Timur dan kini juga menjadi kota paling sejahtera di provinsi ini.

Kota ini mencatatkan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) per kapita sebesar Rp541,68 juta per tahun, atau sekitar Rp45,89 juta per bulan.

Ini merupakan angka tertinggi, tidak hanya di tingkat provinsi, tetapi juga termasuk dalam jajaran nasional

Kediri juga dikenal dengan julukan "Kota Wingit" karena cerita mitos dan misteri yang berkaitan erat dengan Kerajaan Kediri.

IAP melakukan penelitian untuk mengetahui kota paling layak huni di Indonesia.

Bertajuk Indonesia Most Livable City Index (MLCI) 2022, IAP memberikan daftar 25 kota yang dinobatkan paling layak huni.

Dengan menggunakan 28 indikator, IAP melakukan riset mengenai persepsi masyarakat terkait kota paling layak huni di Indonesia.

Indikator tersebut, di antaranya meliputi, jaringan telekomunikasi, penyediaan air bersih, ketahanan pangantata kota, kondisi politik, sampai fasilitas administrasi pemerintahan dan pelayanan publik.

Indonesia Most Livable City Index (MLCI) merupakan survei tiga tahunan yang diharapkan menjadi tolok ukur penilaian kelayakhunian kota-kota di Indonesia.

Untuk menilai kota-kota yang paling layak huni di Indonesia, dilakukan analisis terhadap 52 kota di 32 provinsi berdasarkan 28 kategori.

Kategori tersebut mencakup aspek seperti keamanan, politik, keselamatan, kesehatan, kebersihan, perekonomian, dan lainnya.

Hasil analisis ini kemudian diklasifikasikan ke dalam tiga tingkatan atau tier.

Pertama, "Top Tier City" mencakup kota-kota dengan indeks kelayakan hidup di atas rata-rata, yaitu dengan skor antara 70-77.

Kedua, "Average Tier City," yaitu kota-kota dengan indeks kelayakan hidup rata-rata, sekitar 69.

Ketiga, "Bottom Tier City," yang mencakup kota-kota dengan indeks kelayakan hidup di bawah rata-rata, dengan skor antara 61-68.