Berita Viral

Kehebatan dan Spesifikasi Jet Tempur Siluman KAAN Buatan Turkiye yang Akan Dibeli oleh Indonesia

Terungkap kehebatan spesifikasi jet tempur siluman KAAN buatan Turki yang kabarnya akan dibeli oleh Indonesia.

HO/Tribunnews
BELI JET TEMPUR - Angkatan Udara Turki dilaporkan sukses menjalani uji coba penerbangan Jet tempur siluman KAAN, pada Rabu (21/2/2024). Indonesia akan beli 48 unit. 

Penerbangan kedua dilakukan pada 6 Mei 2024, mencapai ketinggian 10.000 kaki, dan uji afterburner mesin ganda dilakukan pada 6 Desember 2024. 

Pesawat ini memiliki desain ramping dan bersudut untuk meminimalkan deteksi radar, kecepatan tertinggi yang diproyeksikan mencapai Mach 1,8, dan radius tempur sekitar 600 mil laut. 

Kemampuan multiperan KAAN membuatnya serbaguna untuk misi udara-ke-udara dan udara-ke-darat, faktor kunci dalam keputusan Indonesia. 

Tidak seperti Rafale, yang tidak memiliki fitur siluman canggih, KAAN menawarkan kemampuan yang sebanding dengan pesawat tempur generasi kelima, menjadikannya opsi yang siap untuk masa depan bagi TNI Angkatan Udara. 

Pengembangan jet ini telah berkembang pesat, dengan enam purwarupa yang sedang dibangun untuk uji terbang, dan yang kedua dijadwalkan terbang pada akhir 2025, menurut Haluk Gorgun. 

Awalnya ditenagai oleh mesin General Electric F110, KAAN diharapkan beralih ke mesin yang diproduksi dalam negeri pada 2030, langkah yang selaras dengan tujuan Turki untuk mencapai otonomi pertahanan. 

Ambisi teknologi ini bergema dengan Indonesia, yang berusaha mengurangi ketergantungan pada pemasok asing sambil menavigasi lingkungan geopolitik yang kompleks.

Pernyataan Erdogan

Presiden Turki Tayyip Erdogan mengungkapkan kesepakatan negaranya dengan Indonesia terkait penjualan pesawat tempur KAAN.

Pernyataan itu diunggahnya di media sosial Presiden Turki di X. Berikut keterangannya yang telah diterjemahkan dalam bahasa Indonesia. 

"Saya ingin berbagi dengan bangsa saya perkembangan yang sangat penting dan positif mengenai pesawat tempur nasional kita, KAAN

Dalam rangka perjanjian yang kami tandatangani dengan sahabat dan saudara kami Indonesia, 48 KAAN akan diproduksi di Turki dan diekspor ke Indonesia.

Kemampuan lokal Indonesia juga akan dimanfaatkan dalam produksi KAAN.

Saya berharap perjanjian ini, yang mengungkap perkembangan dan titik yang dicapai oleh industri pertahanan dalam negeri dan nasional kita, akan bermanfaat bagi Turki dan Indonesia.

Saya ingin menyampaikan salam dan terima kasih saya kepada rekan saya yang terhormat, Presiden Indonesia Prabowo Subianto, yang memiliki andil besar dalam penandatanganan kesepakatan tersebut dengan tekad yang nyata.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved