Penumpang Motor Tewas di Kalianak Surabaya, Tabrak Truk Yang Hendak Masuk Gudang

SURYA.CO.ID, KOTA SURABAYA - Kecelakaan kembali terjadi kawasan industri Jalan Kalianak Surabaya, ketika sebuah sepeda motor menabrak sebuah truk kontainer yang sedang memasuki gudang, Minggu (25/5/2025).

Insiden itu mengakibatkan Nurkasiati (49), warga asal Rusunawa, Kecamatan Pakal meninggal. Menurut keterangan warga sekitar, Nugroho kecelakaan terjadi antara pukul 11.00 WIB. 

Ia tidak mengetahui secara pasti kronologinya, tahu-tahu mendengar suara benturan di depan pergudangan Kalianak 55.  ”Saya tahunya sudah terjadi, itu (korban) boncengan,” ungkapnya.

Ia menyebut, saat insiden tersebut kondisi jalanan basah setelah sejak pagi kawasan itu diguyur hujan lebat. ”Yang saya tahu satu orang di kolong kontainer, antara ban tengah dan belakang,” ungkapnya

Tim medis dari Pemkot Surabaya sudah tiba di Jalan Kalianak dan mengeluarkan kantong jenazah. Perlengkapan medis itu digunakan untuk mengevakuasi jenazah pengendara sepeda motor.

Di dekat lokasi, beberapa polisi mengatur lalu lintas agar kendaraan dari arah Barat dan Timur dapat melintas secara bergantian karena truk kontainer berhenti menutup sebagian jalan.  Di sisi kiri truk atau dari arah Timur, terlihat motor matik nopol L 2517 DAV ringsek.

Sedangkan catatan kronologi dari kepolisian, Nurkasiati dibonceng oleh suaminya, Ahmad Udin dan melaju dari arah Timur menuju Barat.

Kemudian tepat di Kalianak 55, ada truk kontainer hendak masuk gudang namun laju motor Udin tidak melambat.

Pengemudi truk kontainer, Abdul Hamid menyebut tidak salah karena posisi truknya sudah berbelok dan sebagian badan kendaraan sudah masuk ke halaman pergudangan. 

”Motor datang dari Timur, saya tidak melindas korban. Ia membentur bagian samping mobil saya,” ujarnya. 

Hamid mengungkapkan, motor itu melaju cukup kencang ke arah Barat. ”Mungkin karena licin, motor hilang kendali tetapi saya tidak melindasnya,” imbuhnya.

Kasubnit Laka Satlantas Polres Pelabuhan Tanjung Perak, Aiptu Suwanto telah melakukan identifikasi jalan yang dilalui sepeda motor dari arah Timur ke Barat sampai di titik motor terjatuh.

Kesimpulannya di aspal tidak ada bekas tanda-tanda pengereman roda dua. ”Tidak tampak bekas pengereman, sudah kami cek. Jelas tidak bisa mengendalikan laju kendaraan, sampai selip dan masuk kolong truk,” jelas Suwanto.

Suwanto mengimbau agar pengendara motor lebih berhati-hati di Jalan Kalianak yang setiap hari ramai hilir mudik truk-truk bertonnase besar. 

Pengendara juga diminta untuk tetap fokus berkendara, terutama saat jalan basah dan lebih baik  beristirahat jika dalam kondisi mengantuk. ******