Revitalisasi Alun-Alun Sidoarjo Berlanjut, Pemkab Sidoarjo Gelontorkan Dana Rp24,6 Miliar di 2025

SURYA.co.id | SIDOARJO - Pemkab Sidoarjo terus melanjutkan revitalisasi Alun-Alun Sidoarjo.

Setelah tahun 2023 lalu dilakukan revitalisasi di sisi timur atau sekitaran Monumen Jayandaru dengan anggaran Rp 6 miliar, untuk proyek lanjutan ini pemerintah menggelontor dana sampai Rp 24,6 miliar.

Proyek itu sudah selesai lelang dan bakal digunakan untuk melanjutkan revitalisasi di berbagai sisi, termasuk di paseban, fasilitas joging track, taman, fasilitas lansia, dan sebagainya.

Menurut Hery Santoso, Kepala Bidang Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau, Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Sidoarjo, proses tanda tangan kontrak sudah dilaksanakan pada pekan lalu.

"Sekarang persiapan lokasi. Dalam kontrak dijadwalkan pengerjaan selama tujuh bulan terhitung sejak bulan Mei 2025," kata Hery.

Artinya, pembangunan alun-alun Sidoarjo bakal selesai pada November mendatang.

“Tentu kami berharap semua bisa berjalan sesuai perencanaan. Dan selesai tepat waktu,” ujarnya.

Uang miliaran rupiah untuk revitalisasi Alun-Alun Sidoarjo tersebut akan digunakan untuk melengkapi berbagai fasilitas dengan dibagi ke beberapa zona, di antaranya, zona lansia, zona balita dan anak-anak serta zona outdoor untuk fitnes. Kemudian fasilitas disabilitas.

"Fasilitas ini untuk menunjang keindahan dan kemanfaatan Alun-alun Sidoarjo. Supaya bisa dimanfaatkan oleh semua kalangan masyarakat," lanjutnya.

Dalam pembangunan ini, rencananya akan dibuat pedestarian yang lebar disisi luar alun-alun agar bisa dimanfaatkan untuk jogging track, sehingga masyarakat bisa berolahraga di sana.

Selain itu, juga sebagai tempat edukasi untuk anak-anak.

Beberapa pihak menyebut, konsepnya lebih modern dan ramah disabilitas.

Tak hanya itu, kabel-kabel yang selama ini membentang di atas kawasan Alun-Alun Sidoarjo akan dirapikan dengan sistem kabel ducting supaya tidak sampai menganggu pemandangan yang sudah bagus.