Lembaga Penjamin Simpanan
LPS dan Universitas Airlangga Sepakat Lanjutkan dan Tingkatkan Kerja Sama
Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan Universitas Airlangga (Unair) sepakat melanjutkan dan meningkatkan kerja samanya
Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: Adrianus Adhi
SURYA.co.id, Surabaya - Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) dan Universitas Airlangga (Unair) sepakat melanjutkan dan meningkatkan kerja samanya dengan menandatangani perpanjangan Nota Kesepahaman (NK). LPS dan Unair telah memiliki Nota Kesepahaman sejak tahun 2020 yang meliputi kerja sama di bidang akademik, sosialisasi atau literasi keuangan, dan penelitian.
Dalam perpanjangan NK ini, LPS dan Unair sepakat memperluas kerja samanya, yaitu di bidang kegiatan pendidikan, seperti penyusunan silabus dan implementasi pembelajaran tentang LPS, kegiatan sosialisasi LPS kepada masyarakat melalui program pengabdian kepada masyarakat, penyelenggaraan penelitian dan/atau kegiatan keilmuan lainnya sesuai dengan tridarma perguruan tinggi.
Penandatanganan perpanjangan NK ini dilakukan oleh Ketua Dewan Komisioner LPS, Purbaya Yudhi Sadewa, dan Rektor Universitas Airlangga, Mohamad Nasih, di kampus B Unair, Surabaya, Rabu (21/5/2025).
Menurut Purbaya, NK dengan UNAIR ini adalah payung hukum untuk kerja sama yang lebih luas nantinya, antara lain di bidang pendidikan.
“Semisal kami sudah melaksanakan Beasiswa bagi mahasiswa Unair, untuk tahun ini ada 13 orang, mungkin nanti bisa bertambah jumlahnya. Kami melihat potensi itu ada,” ujar Purbaya.
Rektor Universitas Airlangga, Mohamad Nasih lantas mengungkapkan apresiasinya, dia pun menyambut baik kerja sama ini. Menurutnya hal ini merupakan bentuk kolaborasi yang baik antara pemerintah dan akademisi.
“Dengan adanya NK ini harus kita manfaatkan sebaik-baiknya, ini luar biasa dan terima kasih untuk kita semuanya,” jelas Nasih.
Pada kesempatan tersebut, sebagai upaya untuk meningkatkan literasi keuangan di kalangan generasi muda, juga diadakan acara talkshow bertajuk LPS Kelas Cuan Goes to Campus.
Acara yang berlangsung di Auditorium Ternate Aseec Tower Unair ini bertujuan memberikan wawasan praktis dan strategi soal pengelolaan keuangan sejak dini, agar mahasiswa dapat mempersiapkan masa depan finansial yang lebih stabil dan sejahtera.
Selain itu, acara ini dipandang menjadi langkah penting dalam membekali generasi muda, dengan pengetahuan yang diperlukan untuk meraih kesuksesan finansial di masa depan.
Dalam kuliah umumnya, Purbaya menyampaikan bahwa pengetahuan mengenai keuangan sangat penting untuk dipahami para mahasiswa, apalagi bagi para mahasiswa yang ingin atau tertarik untuk berinvestasi.
“Siapkan pengetahuan kalian, maka kalian akan siap mengelola keuangan dengan baik dan berinvestasi dengan aman dan nyaman demi kesuksesan finansial kalian ke depan,” ujarnya.
Sementara itu seorang Content Creator dan Produser Film, Bayu Skak yang hadir sebagai narasumber dalam ini Kelas Cuan Goes to Campus ini menyampaikan, dengan adanya acara yang diinisiasi oleh LPS ini, maka generasi muda bisa belajar bagaimana cara mengelola keuangan dengan baik dan berinvestasi dengan aman dan nyaman.
“Ini acara luar biasa, agar kita bisa mengatur cash flow kita dengan baik, bisa menyisihkan sebagian uang jajan, dan siap berinvestasi, ke depan agar lebih enak, karena siapa yang tahu mengenai masa depan kita kalau kita tidak siap-siap sejak awal,” pungkas Bayu.(rie/Sri Handi Lestari).
==
Lembaga Penjamin Simpanan
Universitas Airlangga
Nota Kesepahaman LPS dan Unair
Surabaya
Berita Surabaya
Pengeluaran Rumah Tangga Tinggi, LPS Ungkap IMK dan IKK di Mei 2025 Melemah 4,4 Poin dari April 2025 |
![]() |
---|
Lembaga Penjamin Simpanan Pakai Teknologi VR untuk Kenalkan Pelaksanaan Tugas Dalam Menangani Bank |
![]() |
---|
Donasi Sambil Sosialisasi, Lembaga Penjamin Simpanan Kunjungi 2 Panti Asuhan di Surabaya |
![]() |
---|
LPS Gelar Workshop 2025 Di Kota Surabaya, Content Creator Natasha Keniraras Turut Berpartisipasi |
![]() |
---|
Gandeng Perbarindo Jatim, Lembaga Penjamin Simpanan Perkuat Pemahaman Penjaminan Simpanan bagi BPR |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.