Kebakaran Truk di Tol Gempol

Detik-Detik Truk TNI Muatan Amunisi Terbakar di Tol Gempol, Sempat Menepi saat Muncul Percikan Api

konvoi sembilan kendaraan truk tentara bermuatan amunisi di Tol Gempol-Pandaan merupakan bagian dari kegiatan Pergeseran Pasukan

Penulis: Luhur Pambudi | Editor: irwan sy
Kolase Youtube SURYA.CO.ID/Facebook
TRUK TNI TERBAKAR - Tangkapan layar video amatir memperlihatkan kebakaran sebuah truk TNI pengangkut amunisi di gerbang Tol Gempol arah Pandaan, Senin (5/5/2025) malam. 

SURYA.co.id, SURABAYA - Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana menerangkan konvoi sembilan kendaraan truk tentara bermuatan amunisi di Tol Gempol-Pandaan merupakan bagian dari kegiatan Pergeseran Pasukan yang dilaksanakan oleh Yonif 509/BY Divif 2 Kostrad, setelah kembali dari penugasan di Papua.

Rombongan kendaraan tersebut berangkat dari Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, kemudian melanjutkan perjalanan menuju 'home base' markas di Jember. 

Baca juga: Penyebab Ledakan saat Truk TNI Terbakar di Tol Gempol-Pasuruan, Warga Ketakutan, 2 Anggota Terluka

Sebelum diberangkatkan, seluruh kendaraan dan perlengkapan telah melalui prosedur pemeriksaan ketat oleh tim teknis dari Detasemen Peralatan dan Detasemen Polisi Militer sesuai Standar Operasinal Prosedur (SOP) yang berlaku.

Nah, perjalanan rombongan itu sendiri dibagi dalam beberapa gelombang.

Gelombang pertama, berjalan aman tanpa kendala.

Lalu, pada gelombang kedua, giliran kendaraan rombongan adalah yang khusus membawa muatan berisi perlengkapan dan amunisi.

"Perjalanan sendiri dibagi dalam beberapa gelombang. Gelombang pertama berjalan aman tanpa kendala. Pada gelombang kedua, kendaraan yang diberangkatkan adalah yang membawa perlengkapan dan munisi," ujar Wahyu dalam keterangan tertulisnya yang diterima SURYA.co.id, pada Senin (6/5/2025).

Wahyu melanjutkan setibanya di KM 774 Tol Gempol-Pandaan pada pukul 21.38 WIB, salah satu truk bermuatan munisi dalam iring-iringan mengeluarkan percikan api di bagian atasnya.

Sontak, sopir truk di belakangnya, memberitahukan sopir truk yang bak muatannya terbakar untuk segera menepi.

"Lalu, truk tersebut kemudian berhenti di sisi jalan untuk dilakukan pengecekan dan penanganan sementara," katanya.

Nah, di tengah proses pemeriksaan kondisi muatan truk yang dilaporkan memunculkan percikan api, tiba-tiba muncul letupan kecil yang tak lama kemudian merembet dan membesar melumat bodi penutup bak truk.

Menyadari bahwa situasi tersebut begitu berbahaya, dua personel yang berada di bak belakang truk tersebut untuk memeriksa kondisi truk, langsung menyelamatkan diri dengan cara melompat ke tepi jalan tol yang medannya berupa jurang.

"Sementara personel lainnya dari truk di belakang bergerak cepat, ada yang menghubungi pemadam kebakaran, dan sebagian lagi segera mengatur lalu lintas agar tidak membahayakan pengguna jalan lainnya," jelasnya.

Setelah kobaran api yang melumat truk serta muatannya berhasil dipadamkan dan situasi dinyatakan aman, ternyata ditemukan dua orang personel yang sebelumnya melompat ke jurang, saat dilakukan penyisiran dan pencarian potensi korban di sekitar lokasi.

Saat dilakukan pemeriksan, lanjut Wahyu, satu orang mengalami personel TNI mengalami luka, bernama Serma Leonardus Dhino Adi Setiawan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved