LP Maarif NU Dukung Penuh Program Sekolah Rakyat di Gresik : Perkuat Pendidikan Keagamaan dan Sosial

LP Maarif NU menyatakan dukungan penuh terhadap pendirian Sekolah Rakyat di Kabupaten Gresik, Jawa Timur. 

Penulis: Willy Abraham | Editor: Cak Sur
Istimewa
DUKUNGAN SEKOLAH RAKYAT - LP Maarif NU mendukung penuh program Sekolah Rakyat di Kabupaten Gresik, Jawa Timur. Hal ini disampaikan dalam acara Halalbihalal PCNU Gresik yang digelar di Musala An-Nahdlah, Kompleks Gedung PCNU Gresik pada Jumat (25/4/2025) kemarin. 

SURYA.CO.ID, GRESIK - Pengurus Cabang (PC) Lembaga Pendidikan (LP) Maarif NU Gresik, menyatakan dukungan penuh terhadap pendirian Sekolah Rakyat (SR) di Kabupaten Gresik, Jawa Timur (Jatim). 

Program Sekolah Rakyat ini, disebut  sejalan dengan upaya peningkatan mutu pendidikan dan pemerataan akses bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu.

Dukungan ini disampaikan dalam acara Halalbihalal PCNU Gresik yang digelar di Musala An-Nahdlah, Kompleks Gedung PCNU Gresik pada Jumat (25/4/2025) kemarin.

Hadir dalam acara tersebut Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani (Gus Yani), didampingi oleh Kepala Dinas Pendidikan Gresik S Hariyanto, jajaran PCNU, badan otonom NU serta perwakilan LP Maarif NU dari seluruh MWCNU se-Gresik. 

Suasana acara berlangsung khidmat dan penuh keakraban.

Dalam sambutannya, Gus Yani menyampaikan pentingnya sinergi antara pemerintah dan lembaga pendidikan keagamaan dalam mendukung program prioritas nasional seperti Sekolah Rakyat, Koperasi Merah Putih dan Program Makan Bergizi Gratis. 

Ia menekankan, bahwa kolaborasi antar-elemen masyarakat sangat penting agar program-program ini tepat sasaran.

Ketua PC LP Maarif NU Gresik, H Muhammad Mujib, menjelaskan bahwa Sekolah Rakyat Gresik akan berbasis boarding school (asrama) guna memperkuat pendidikan karakter dan keagamaan siswa. 

Ia menyebut, anak-anak dari keluarga kurang mampu atau kemiskinan ekstrem, akan difasilitasi untuk mendapatkan pendidikan berkualitas secara merata di seluruh wilayah Kabupaten Gresik.

Tujuan utama Sekolah Rakyat, adalah membekali anak-anak tidak hanya dengan ilmu pengetahuan umum, tapi juga dengan pendidikan keagamaan yang kuat. Dengan sistem asrama, pembinaan bisa lebih maksimal dan berkelanjutan.

"Menjadi solusi permasalahan pendidikan yang ada di Gresik, anak keluarga dari keluarga kurang mampu misalkan diambil beberapa di setiap kecamatan di Kabupaten Gresik untuk penyelanggaraan Sekolah Rakyat. Merata se-kabupaten Gresik. Komitmen juga beberapa dilaksanakan. Karena bagaimana anak-anak ini harus mau sekolah jangan sampai meninggalkan sekolah (putus sekolah)," ujarnya.

Sementara itu, Kadispendik Gresik, S Hariyanto, menyampaikan apresiasi atas inisiatif LP Maarif NU

Ia menegaskan, bahwa Sekolah Rakyat merupakan bagian dari kebijakan pendidikan nasional yang harus disukseskan bersama oleh pemerintah daerah, dan seluruh pemangku kepentingan di sektor pendidikan.

"Sekolah Rakyat program nasional, kemudian pemerintah daerah dan stakeholder di daerah harus menyukseskan program tersebut, termasuk LP Maarif, membuat komitmem bersama menyukseskan program Sekolah Rakyat tersebut," ujarnya.

Diketahui UPT SMP Negeri 30 Gresik yang ada di Desa Mriyunan, Kecamatan Sidayu, akan menjadi lokasi Sekolah Rakyat sementara di Kabupaten Gresik

Di sana, bangunan sekolahnya dalam kondisi sangat layak. Ditargetkan, pada tahun ini sudah dilaksanakan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) Sekolah Rakyat

Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved