Kaca Mobil Dipecah Saat Ditinggal Shalat Maghrib, Warga Gresik Kehilangan HP dan Uang Rp 1 Juta

SURYA.CO.ID, GRESIK - Pencurian dengan modus pecah kaca sudah lama tidak terjadi, tetapi dua mobil malah menjadi sasaran perusakan berujung pencurian di Jalan Raya Manyar, Kabupaten Gresik, Rabu (23/4/2025).

Perusakan kaca itu terjadi pukul 18.00 WIB saat pemiliknya sedang melaksanakan ibadah shalat Maghrib di mushala Al Ishlah.

Lokasi kejadian ini persis di pinggir jalan raya Manyar. Aksi pelaku pecah kaca tergolong nekat. Berdasarkan informasi yang dihimpun, ada dua mobil yang mengalami pecah kaca yaitu isuzu Panther dan Wuling.

Kapolsek Manyar, AKP Dante Anan Irawanto mengatakan, peristiwa pecah kaca itu terjadi di sisi Utara jalan termasuk Desa Manyarejo, Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik.

Modus pencurian dengan cara memecahkan kaca kiri depan Mobil Wuling Confero warna abu-abu Metalik nopol W 1920 BF yang sedang diparkir di Utara jalan arah Timur.

Dan saat itu pemiliknya, Alrizal Fithroh Dhifulloh, bersama adiknya, Muhammad Zaidan Rozak melaksanakan shalat di mushala Al Ishlah di seberang Selatan jalan raya.

"Selesai shalat Maghrib, korban dan adiknya akan melanjutkan perjalanan dan menuju ke mobil yang di parkir di seberang Utara jalan raya. Di sana, kaca pintu sisi kiri depan sudah keadaan pecah," kata Dante.

Selanjutnya korban masuk ke dalam mobil dan diketahui bahwa barang-barang berupa dompet warna hitam, uang Rp 1 juta, tas ransel, dan tas slempang berisi handphone Samsung hilang.

Korban mengalami kerugian sekitar Rp 7 juta. "Kami sudah menerima laporan, saat ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut," imbuhnya. *****