Sambut Nyepi 2025, Ribuan Warga Blitar Saksikan Pawai Ogoh-ogoh di RTH Wlingi
Ribuan masyarakat menyaksikan pawai ogoh-ogoh menyambut perayaan Hari Raya Nyepi 1947 Saka di RTH Wlingi Kabupaten Blitar, Jatim.
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID, BLITAR - Ribuan masyarakat menyaksikan pawai ogoh-ogoh menyambut perayaan Hari Raya Nyepi 1947 Saka di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Wlingi, Kabupaten Blitar, Jawa Timur (Jatim), Jumat (28/3/2025).
Pawai ogoh-ogoh ini, merupakan rangkaian acara perayaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1947 di Blitar.
Para warga mulai berkumpul di depan RTH Wlingi sejak pagi. Mereka melihat upacara Tawur Agung Kesanga dan persiapan pawai ogoh-ogoh.
Sejumlah ogoh-ogoh juga sudah ditata berjajar di jalan depan RTH Wlingi. Ruas jalan menuju ke RTH Wlingi ditutup.
"Hari ini, kami umat Hindu Blitar berkumpul di RTH Wlingi melakukan upacara Tawur Agung Kesanga menjelang Hari Raya Nyepi Tahun Baru Saka 1947," kata Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Blitar, Triyoko.
Triyoko mengatakan, rangkaian Hari Raya Nyepi di Blitar diawali dengan Upacara Melasti yang sudah diselenggarakan pada 22 Maret 2025 lalu, di Pantai Jolosutro.
Lalu, dilanjutkan dengan upacara Tawur Agung Kesanga di RTH Wlingi pada hari ini.
Upacara Tawur Agung Kesanga ini, merupakan upacara pengerepukan menjelang Hari Raya Nyepi yang juga dibarengi dengan pawai ogoh-ogoh.
"Upacara Tawur Agung Kesanga dilakukan satu hari sebelum pelaksanaan Catur Brata Nyepi. Besok (Sabtu), umat Hindu akan melaksanakan Catur Brata Nyepi, yaitu berpuasa selama 24 jam," ujarnya.
Setelah melakukan Catur Brata Nyepi, kata Triyoko, keesokan harinya umat Hindu melaksanakan ngempak geni atau nglebar geni, atau upacara persembahyangan setelah berpuasa yang menjadi puncak Hari Raya Nyepi.
"Puncak Hari Raya Nyepi jatuh pada 30 Maret 2025," katanya.
Peserta Pawai Ogoh-ogoh Dibatasi
Jumlah peserta pawai ogoh-ogoh menyambut Hari Raya Nyepi di RTH Wlingi, Kabupaten Blitar, pada tahun ini lebih sedikit dibandingkan tahun lalu.
Panitia mengatakan, memang membatasi peserta pawai ogoh-ogoh, karena tahun ini pelaksanaannya bersamaan dengan bulan Ramadan.
Tahun ini, peserta pawai ogoh-ogoh hanya 51 kelompok. Sedang tahun lalu, pesertanya sekitar 62 kelompok.
Kisah Haru Komika Mongol Stres Berat Rp 53 Miliar Lenyap, Dihantui Penjara Gara Gara Ini |
![]() |
---|
Daftar Lengkap Menteri Prabowo usai Reshuffle Besar-besaran, Posisi Menteri BUMN Kosong |
![]() |
---|
Soal Rangkap Jabatan Ketum PSSI dan Menpora, Ini Jawaban Erick Thohir |
![]() |
---|
Sosok Djamari Chaniago, Purnawirawan TNI Angkatan Darat yang Dilantik Menjadi Menko Polkam yang Baru |
![]() |
---|
Sah! Erick Thohir Resmi Ditunjuk Jadi Menpora |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.