Berita Viral
Sosok Bripda Ghalib di Mata Teman, Sempat Kirim Pesan Sebelum Tewas di Tangan Oknum TNI
Inilah pesan terakhir Bripda Ghalib Surya Ganta, satu dari tiga polisi tewas yang ditembak oknum TNI, saat menggerebek judi sabung ayam di Lampung.
Penulis: Pipit Maulidiya | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Inilah pesan terakhir Bripda Ghalib Surya Ganta, satu dari tiga polisi tewas yang ditembak oknum TNI, saat menggerebek judi sabung ayam di Kabupaten Way Kanan, Lampung, Senin (17/3/2025) sore.
Sugandi (23), sahabat semasa SMA Ghalib mengaku sempat menerima pesan dari almarhum sebelum kejadian naas itu.
Ghalib mengirimkan pesan WA berisi curhatan telah membeli sandal baru.
"Terakhir WA hari Jumat kemarin, dia bilang beli sandal yang sama kayak milik saya sambil ketawa-ketawa biar kembaran," katanya.
Pesan itu ternyata menjadi pesan terakhir Ghalib untuk sahabatnya Sugandi.
Sugandi berharap kasus penembakan tiga polisi saat penggerebekan judi sambung ayam diproses tuntas, dan pelaku dihukum seberat-beratnya.
"Harus dihukum seberat-beratnya, berikan keadilan buat keluarga korban," katanya.
Penembakan tiga polisi ini diduga dilakukan oleh dua oknum TNI.
Ketiga anggota kepolisian tersebut adalah Inspektur Satu (Iptu) Lusiyanto, Brigadir Kepala (Bripka) Petrus Apriyanto, dan Brigadir Dua (Bripda) Ghalib Surya Ganta.
Sosok Bripda Ghalib Surya Ganta
Menurut Sugandi, almarhum adalah orang yang suka memberikan energi positif pada teman-temannya.
Selain itu, Ghalib juga dikenal sebagai orang yang rendah hati.
"Dia selalu menyemangati kawan-kawan yang lagi terpuruk, dia peduli sama kawan," kata Sugandhi Selasa (18/3/2025) pagi, dikutip dari Kompas.com.
Selama bekerja di Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim), kata Sugandi, Ghalib tidak pernah mengeluh. Bahkan lebih sering memperhatikan kondisi para sahabatnya.
Kronologi Kejadian
Tiga anggota Polsek Negara Batin, Way Kanan, Lampung, meninggal ditembak saat melakukan penggerebekan judi sabung ayam di Kampung Karang Manik, Kabupaten Way Kanan, Senin (17/3/2025) sore.
Awalnya, pada Senin siang, Polsek Negara Batin menerima informasi mengenai aktivitas judi sabung ayam di Kampung Karang Manik.
Saat Gerebek Sabung Ayam di Lampung Setelah penyelidikan awal, sebanyak 17 personel dikerahkan untuk melakukan penggerebekan di lokasi.
Kapolsek Negara Batin, Iptu Lusiyanto, memimpin langsung operasi tersebut.
Saat tim kepolisian tiba di arena sabung ayam, situasi awalnya tampak normal.
Namun, tiba-tiba, mereka diserang dengan tembakan oleh orang tak dikenal.
"Saat tiba di TKP, anggota tiba-tiba ditembaki oleh orang tak dikenal," ujar Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Yuni Iswandari, Senin malam, dikutip dari Kompas.com.
Dalam insiden itu, Kapolsek Iptu Lusiyanto, Bripka Petrus Apriyanto, dan Bripda Ghalib Surya Ganta tertembak dan meninggal dunia di lokasi.
Jenazah ketiganya kemudian dibawa ke RS Bhayangkara untuk diotopsi.
Dugaan Keterlibatan Anggota TNI
Pasca-penembakan, aparat kepolisian dan militer bergerak untuk mengusut pelaku.
Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar, mengatakan pihaknya sedang menyelidiki kemungkinan keterlibatan anggota TNI dalam insiden ini.
Sebelumnya, tersiar kabar bahwa judi sabung ayam itu merupakan milik oknum prajurit TNI.
"Apabila ada keterlibatan oknum, kita pastikan akan ada sanksi-sanksi yang diberikan," tegasnya.
"Terkait tentang isu yang sedang berkembang, dimohon untuk menunggu konfirmasi hasil penyelidikan/investigasi lebih lanjut," ujar Eko.
Saat ini, penyelidikan lebih lanjut tengah dilakukan untuk mengungkap motif dan pihak-pihak yang bertanggung jawab atas serangan ini.
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Sosok Bripda Ghalib Tewas Ditembak saat Gerebek Judi Sabung Ayam, Pesan Terakhirnya Diungkap Sahabat.
Bripda Ghalib Surya Ganta
polisi ditembak di lampung
ditembak oknum TNI
berita viral
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
'Ya Allah Mau Jadi Apa Bangsa Ini' kata Raisa, Sederet Artis Berduka, Ojol Tewas Dilindas Rantis |
![]() |
---|
Buntut Kasus 5 Pelaku Judi Online Rugikan Bandar Ditangkap, Polisi Ringkus Adminnya, Ada yang Buron |
![]() |
---|
Pasha Ungu hingga Denny Sumargo Melayat ke Rumah Affan Kurniawan, Driver Ojol Korban Rantis Brimob |
![]() |
---|
Rekam Jejak Irjen Abdul Karim, Kadiv Propam yang Gerak Cepat Amankan Brimob Pelindas Affan Ojol |
![]() |
---|
Gelagat Affan Sebelum Tewas Dilindas Rantis Brimob, Ternyata Bukan Massa Demo tapi Pejuang Keluarga |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.