2082 Peserta Lulus Jalur SNBP 2025 UPN Veteran Jatim, Prodi Bidang Saintek Paling Diminati
UPN Veteran Jatim meloloskan 2.082 peserta Jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) pada Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB).
Penulis: Sulvi Sofiana | Editor: irwan sy
SURYA.co.id | SURABAYA – Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Jawa Timur meloloskan 2.082 peserta melalui Jalur Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) pada Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) tahun 2025.
Wakil Rektor Bidang Akademik UPN Veteran Jawa Timur, Prof Euis Nurul Hidayah, menjelaskan bahwa jumlah peserta yang lolos tersebut lebih tinggi dibandingkan kuota awal yang ditetapkan, yaitu sebanyak 1.981 peserta.
Ia mengungkapkan bahwa penambahan kuota ini terjadi karena adanya beberapa peserta dengan nilai yang sama.
Pada seleksi yang diumumkan pada 18 Maret 2025 pukul 15.00 WIB tersebut, program studi di bidang Sains dan Teknologi (Saintek) menjadi yang paling diminati dibandingkan bidang lainnya.
“Penambahan ini tetap dalam batas wajar karena masih sesuai dengan ketentuan panitia pusat yang menetapkan kuota SNBP antara 30 hingga 35 persen dari total kuota penerimaan mahasiswa baru,” ujarnya.
Pada tahun ini, UPN Veteran Jatim membuka total 6.575 kuota mahasiswa baru yang terbagi dalam tiga jalur seleksi.
Sebanyak 30 persen dialokasikan untuk SNBP, 40 persen untuk Seleksi Nasional Berdasarkan Tes (SNBT), dan 30 persen melalui Seleksi Mandiri.
Dalam proses seleksi SNBP, UPN Veteran Jawa Timur menerapkan sistem penilaian yang ketat dengan mempertimbangkan tiga aspek utama.
“Kami menitikberatkan penilaian pada indeks sekolah, yang mencakup reputasi dan profil lulusan sekolah, nilai rapor siswa, serta pengalaman dan prestasi yang pernah diraih baik dalam bidang akademik maupun non-akademik,” jelas Euis.
Ia menambahkan bahwa proses seleksi dilakukan dengan tim yang berbeda di setiap tahapnya untuk menjamin keakuratan hasil seleksi.
Jumlah pendaftar SNBP di UPN Veteran Jatim mengalami peningkatan sebesar 10 persen dibandingkan tahun sebelumnya, dengan total 16.017 peserta.
Pada tahun ini, peminat terbanyak justru berasal dari program studi di bidang Sains dan Teknologi (Saintek), berbeda dengan tahun sebelumnya yang lebih banyak didominasi oleh program studi di bidang Sosial dan Humaniora (Soshum), seperti Manajemen dan Ilmu Komunikasi.
Beberapa program studi saintek yang menjadi favorit tahun ini antara lain Kedokteran, Bisnis Digital, Teknologi Pangan, dan Teknik Industri.
Di sisi lain, terdapat beberapa program studi dengan tingkat keketatan yang lebih rendah, seperti Fisika, Desain Interior, Linguistik Indonesia, Desain Komunikasi Visual, dan Informatika.
Meskipun demikian, program studi di bidang Soshum seperti Manajemen, Administrasi Bisnis, Akuntansi, dan Ilmu Komunikasi tetap memiliki jumlah peminat yang tinggi.
"Program studi di bidang Soshum memang memiliki banyak peminat karena kuota yang diberikan juga lebih besar dibandingkan program studi lainnya. Oleh karena itu, sangat wajar jika jumlah pendaftarnya juga tinggi,” tutur Euis.
Dalam seleksi tahun ini, sekitar 14.000 peserta tidak lolos melalui jalur SNBP di UPN Veteran Jatim.
"Bagi peserta yang belum lolos, jangan berkecil hati. Masih ada kesempatan untuk mengikuti seleksi melalui jalur SNBT maupun Seleksi Mandiri. Selain itu, UPN Veteran Jawa Timur juga memberikan peluang bagi calon mahasiswa berprestasi melalui jalur Golden Ticket,” pungkasnya.
UPN Veteran Jatim
Seleksi Nasional Berbasis Prestasi
SNBP
Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru
SNPMB
SURYA.co.id
surabaya.tribunnews.com
Sosok Kolonel Fredy Ferdian, Hakim yang Vonis Mati Kopda Basarsyah Terdakwa Penembak Mati 3 Polisi |
![]() |
---|
Detik detik Vonis Hukuman Mati Kopda Bazarsah, Tembak 3 Polisi Saat Gerebek Sabung Ayam |
![]() |
---|
OTA tiket.com Raih Penghargaan dari Japan Airlines, Tawarkan 4 Destinasi Ini |
![]() |
---|
Pendaki Kecil Gunung Cemenung Tulungagung Terjatuh dan Pingsan saat Turun, Begini Proses Evakuasinya |
![]() |
---|
Panduan Liburan Cerdas di Surabaya: Transportasi, Akomodasi, dan Tips Hemat untuk Wisata Nyaman |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.