Penanganan Banjir di Suhat Malang Masuk Prioritas Program Quick Win Gubernur Khofifah

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Kepala Dinas PU SDA Jatim, Baju Trihaksoro, menegaskan bahwa pihaknya siap untuk melaksanakan program Quick Win yang dicanangkan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa sebagai program seratus hari kerja. 

Sesuai dengan tupoksinya, Dinas PU SDA akan melakukan upaya penanganan cepat untuk penanganan banjir. 

Setidaknya ada dua lokasi yang menjadi prioritas untuk penanganan banjir dalam Quick Win Gubernur Khofifah dan Wagub Emil Dardak.

“Dalam waktu dekat kami akan melakukan ground breaking proyek box culvert untuk menangani banjir di kawasan Sukarno Hatta Malang. Anggaran sudah disiapkan sebanyak Rp 32 miliar,” kata Baju kepada SURYA.CO.ID, Sabtu (15/3/2025). 

Ditegaskannya, pengerjaan box culvert ini dimungkinkan memang akan cukup memakan waktu. 

Namun, dengan dilaksanakan ground breaking, maka proyek penanggulangan banjir di Suhat akan segera dimulai dan banjir bisa segera teratasi.

Berikutnya yang akan dikerjakan adalah pembangunan check dam di Kali Tanggul Kabupaten Jember. Anggaran Rp 16 miliar yang juga sudah disiapkan, diharapkan bisa mengatasi banjir yang kerap menggenangi kawasan pemukiman warga.

“Dua titik ini sejatinya sudah menjadi atensi dari Ibu Gubernur sejak periode pertama. Sehingga ini tepat sekali untuk melanjutkan agar penanganan bisa dilakukan secara komprehensif,” tegas Baju.

Sebelumnya, Gubernur Khofifah telah menyampaikan bahwa pihaknya telah menyiapkan program Quick Win yang merupakan program seratus hari kerja. 

“Kami sengaja merumuskan beberapa program Quick Win yang akan jadi salah satu dari fokus kami selama tiga bulan ke depan,” tegas Khofifah. 

Yang pertama, yaitu menjaga stabilitas harga di bulan Ramadan dan lebaran dengan program Lumbung Pangan, dan menjadikan Lumbung Pangan sebagai basis berkelanjutan untuk penguatan hulu hilir agro. 

“Kedua kami siap meningkatkan efektivitas sistem pelayanan publik berbasis digital terpadu, dengan menambah jumlah aplikasi pemerintah terintegrasi ke dalam platform Majadigi super apps, termasuk integrasi DTSEN (Data Terpadu Sosial Ekonomi Nasional),” tegas Khofifah. 

Berikutnya yang ketiga, Khofifah siap melaksanakan mudik gratis berbasis angkutan darat dan laut. Termasuk pemantapan penanganan dermaga pelabuhan Jangkar dan rute lainnya, seperti Kepulauan Sumenep dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri. 

“Keempat, kami siap untuk mendorong peningkatan frekuensi dan kapasitas pelayanan Trans Jatim di koridor-koridor eksisting serta meningkatkan kenyamanan halte dan rute, berikut pula memulai koridor VI dengan rute Sidoarjo-Mojokerto,” ujarnya. 

Kelima, Khofifah berkomitmen untuk mempercepat dimulainya tahapan periode 2025 untuk pembangunan RS Moh Noer serta pembangunan RS Paru Jember.