Berita Viral

Buat Trenyuh Dedi Mulyadi dan Susi Pudjiastuti, Sariban 40 Tahun Punguti Sampah Kini Telah Wafat

Akhirnya Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi bertemu dengan keluarga Sariban, relawan kebersihan berusia 82 tahun yang viral di media sosial. 

Editor: Musahadah
kolase youtube kang dedi mulyadi channel/istimewa
PAHLAWAN KEBERSIHAN - Dedi Mulyadi menerima kenang-kenangan dari keluarga Sariban, pahlawan kebersihan yang 40 tahun punguti sampah tanpa dibayar. Sosok Sariban membuat Dedi Mulyadi dan Susi Pudjiastuti sampai trenyuh. 

SURYA.CO.ID - Akhirnya Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi bertemu dengan keluarga Sariban, relawan kebersihan berusia 82 tahun yang viral di media sosial. 

Sosok Sariban pernah menyentuh hati Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Susi Pudjiastuti lantaran selama 40 tahun rajin memunguti sampah di Kota Bandung secara sukarela alias tanpa gaji.

Sariban secara heroik seorang diri juga aktif menyuarakan kampanye agar warga disiplin tidak membuang sampah sembarangan, sembari berkeliling kota Bandung.

Susi Pudjiastuti sempat mengadukan hal tersebut ke Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi alias Demul.

Melalui laman media sosial Twitter-nya, Susi menandai akun Dedi Mulyadi seraya minta atensi sang Gubernur Jabar.

Baca juga: Ancaman Dedi Mulyadi ke Pelaku Wisata Imbas Banjir Bandang di Puncak Bogor, BUMD Ikutan Disentil

Susi ingin agar Demul memberikan apresiasi kepada Pak Sariban yang puluhan tahun jadi relawan kebersihan.

"Pak Gubernur Dedi Mulyadi berikan apresiasi yh bisa membuat Pak Sariban lebih mudah berkarya untuk kota Bandung," tulis Susi Pudjiastuti dalam cuitan Twitter-nya, dilansir TribunnewsBogor.com pada Senin (3/3/2025).

Cuitan yang dibagikan Susi Pudjiastuti itu sontak ramai dibalas khalayak media sosial.

Publik pun memberikan kabar kepada Susi bahwa Pak Sariban baru saja meninggal dunia.

Ya, Sariban wafat pada Sabtu (1/3/2025) kemarin di RS Salamun Kota Bandung, Jawa Barat.

Merespons hal ini, Dedi Mulyadi akhirnya bisa bertemu dengan dua anak dan menantu Sariban di kantor Pemkab Karawang.

Keluarga Sariban menceritakan momen meninggalnya sang ayah. 

Dikatakan, awalnya sang ayah terjatuh dari selokan saat membersihkan sampah.  

"Saya bawa pulang ke rumah. Sampai di rumah masih bisa makan, tiduran, duduk-duduk. 
Keesokan harinya ngedrop. 2 hari kemudian meninggal dunia," terang anak Sariban

Kepada keluarga Sariban Dedi mengungkapkan perasaan duka atas berpulangnya sang pahlawan kebersihan. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Bogor
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved