Berita Viral

Kisah Ruslan Penjual Nasi Bungkus di Sidoarjo, Tak Malu Meski Bergelar Sarjana Kampus Yogyakarta

Muhammad Ruslan terus mengayuh sepeda tuanya di antara hiruk pikuk Perumahan Delta Sari, Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim). 

Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
Kompas.com/ Adhitiya Prasta Pratama
PENJUAL NASI - Ruslan, penjual nasi bungkus keliling di Sidoarjo, Jawa Timur (Jatim). Saat ditemui, Kamis (30/1/2025), ia menceritakan perjuangan hidupnya yang penuh liku 

Kini, mudik hanya menjadi agenda tahunan saat lebaran ke rumah mertuanya di Kutoharjo, Solo.

Risiko Rugi

Di balik kesederhanaan hidupnya, terselip cerita perjuangan sebuah keluarga.

Awalnya, Ruslan membeli nasi bungkus dari orang lain untuk dijual.

Namun, risiko kerugian saat dagangan tidak habis membuat istrinya berinisiatif untuk memasak sendiri.

"Saya jualan ini ya untuk mencukupi keluarga. Sekarang istri saya yang masak, dan saya selingi jualan kopi-kopian," kata dia sambil tersenyum tipis.

Tunggak Bayar SPP

Dengan penghasilan yang tidak menentu, Ruslan harus pintar mengatur keuangan.

Biaya kos Rp 550 ribu ditambah tagihan listrik dan air yang total mencapai Rp 700 ribu-Rp 800 ribu per bulan, harus dia tutupi dari hasil berjualan.

Belum lagi biaya sekolah anaknya yang kadang tertunggak.

Namun, di tengah kesulitan hidupnya, Ruslan justru menyimpan pesan bijak untuk generasi muda.

"Ya pesan buat anak muda, ya mumpung masih sehat, masih bugar, melanglang buanalah, cari kerja yang enak."

"Banggakan kedua orang tua kalau masih ada," sebut dia.

===

Kami mengajak Anda untuk bergabung dalam Whatsapp Channel Harian Surya. Melalui Channel Whatsapp ini, Harian Surya akan mengirimkan rekomendasi bacaan menarik Surabaya, Sidoarjo, Gresik, Persebaya dari seluruh daerah di Jawa Timur.  

Klik di sini untuk untuk bergabung 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved