Penemuan Mayat Dalam Koper Ngawi

Ayah Korban Mutilasi Uswatun Khasanah Lega Jasad Anaknya Sudah Lengkap dan Dimakamkan di Blitar

Potongan tubuh bagian kepala dan kaki korban mutilasi, Uswatun Khasanah sudah dipulangkan dari RS Bhayangkara Kediri dan langsung dimakamkan di Blitar

|
Penulis: Samsul Hadi | Editor: Cak Sur
Istimewa/Azis, warga Nglegok, Kabupaten Blitar
PEMAKAMAN KORBAN MUTILASI: Keluarga korban dan warga berdoa setelah proses pemakaman potongan tubuh bagian kepala dan kaki korban pembunuhan dan mutilasi, Uswatun Khasanah di TPU Desa Sidodadi, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Selasa (28/1/2025) sore. 

SURYA.CO.ID, BLITAR - Nur Khalim, ayah kandung Uswatun Khasanah atau UK (29), korban pembunuhan dan mutilasi merasa lega setelah jasad anaknya lengkap.

Potongan tubuh bagian kepala dan kaki korban sudah dipulangkan dari RS Bhayangkara Kediri, dan langsung dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) Desa Sidodadi, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Selasa (28/1/2025).

"Alhamdulillah, saya sangat berterima kasih atas bantuan pihak kepolisian. Termasuk dari Polda Jatim atas bantuannya, sudah mengungkap kasus anak saya yang bernama Uswatun Khasanah," kata Nur Khalim.

Baca juga: Tabiat Rohmad Pelaku Mutilasi Uswatun Khasanah Diungkap Para Tetangga: Dikenal Angkuh

"Alhamdulillah, sekarang sudah lega, jenazah anak saya sudah lengkap dan sudah dimakamkan (bersama anggota tubuh lain)," lanjut Nur Khalim.

Potongan tubuh bagian kepala dan kaki korban tiba di TPU Desa Sidodadi dengan diantar ambulans dari RS Bhayangkara, sekitar pukul 17.00 WIB.

Kepala dan kaki korban langsung dimakamkan bersama anggota tubuh lainnya, yang sudah dimakamkan terlebih dulu pada Jumat (24/1/2025) malam.

Baca juga: Fakta Terbaru Kasus Mutilasi Uswatun Khasanah, Pelaku Dikenalkan ke Ayah Korban di Blitar

"(Bagian kepala dan tubuh korban) sudah sore datangnya. Begitu tiba, langsung dimakamkan satu lahat dengan tubuh lainnya. Proses pemakaman juga disaksikan keluarga," kata Kepala Desa Sidodadi, Narno.

Narno mengatakan, sejak pagi, pemerintah desa membantu keluarga korban berkoordinasi dengan Polda Jatim, yang menangani kasus tersebut.

Sekitar pukul 13.00 WIB, pemerintah desa mendapat kabar, keluarga diperbolehkan mengambil bagian tubuh korban di RS Bhayangkara Kediri.

Perwakilan keluarga ditemani perangkat desa pergi menjemput potongan tubuh korban di RS Bhayangkara Kediri.

Sedang warga menyiapkan proses pemakaman di TPU Desa Sidodadi.

"Semua diberi kemudahan dan kelancaran, berkat kerja sama semua warga lingkungan di sini. Alhamdulillah, bagian tubuh korban sudah lengkap. Langsung dibawa ke pemakaman. Prosesi pemakaman sesuai syariat, anggota tubuh korban disatukan kembali," ujarnya.

Seperti diketahui, Uswatun Khasanah menjadi korban pembunuhan dan mutilasi yang jasadnya ditemukan di dalam koper di Kabupaten Ngawi pada Kamis (23/1/2025) lalu.

Baca juga: Fakta dan Dugaan di Balik Kamar 301, TKP Mutilasi Uswatun Khasanah di Hotel Kediri

Pelaku pembunuhan, yaitu, Rahmad Tri Hartanto alias Antok (33), warga Kabupaten Tulungagung, yang tak lain pria teman dekat korban.

Ketika ditemukan di dalam koper, jasad korban tidak lengkap. Bagian kepala dan kaki korban hilang.

Belakangan, bagian kepala korban ditemukan di Kabupaten Trenggalek, sedang kaki korban ditemukan di Kabupaten Ponorogo. 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved