Berita Surabaya

Kinerja PT Terminal Petikemas Surabaya Tumbuh Positif 9,27 Persen Hingga November 2024

Arus peti kemas di PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) pada bulan Januari sampai dengan November tahun 2024 naik 9,27 persen.

Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: irwan sy
ist
Kegiatan bongkar muat peti kemas di salah satu dermaga TPS di kawasan Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. 

SURYA.co.id | SURABAYA – Arus peti kemas di PT Terminal Petikemas Surabaya (TPS) pada bulan Januari sampai dengan November tahun 2024 naik 9,27 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun 2023.

Pada bulan ke sebelas tahun 2023, jumlah arus peti kemas tercatat sebesar 1.314.988 TEUs, sedangkan pada periode yang sama tahun 2024 jumlahnya meningkat menjadi 1.436.951 TEUs.

"Peningkatan ini didorong oleh kontribusi dari arus peti kemas internasional, yang pada tahun 2023 tercatat sebanyak 1.251.165 TEUs dan meningkat menjadi 1.367.203 TEUs pada tahun 2024, naik sebesar 9,27 persen," kata Wahyu Widodo, Direktur Utama TPS, Senin (9/12/2024).

Sementara itu, arus peti kemas domestik naik 9,28 persen, dari 63.823 TEUs di tahun 2023 menjadi 69.748 TEUs pada tahun 2024.

Perbandingan arus peti kemas antara ekspor dan impor pada periode Januari hingga November 2024 adalah 49 persen (673.757 TEUs) untuk peti kemas ekspor dan 51 persen (693.446 TEUs) untuk peti kemas impor.

"Dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023, prosentase perbandingan arus peti kemas ekspor dan impor tidak mengalami perubahan," jelas Wahyu.

Pada tahun 2023, ekspor menyumbang 49 persen dengan arus peti kemas sebanyak 617.681 TEUs, sementara impor tercatat sebanyak 633.484 TEUs atau 51 persen dari total arus peti kemas.

Selain itu, jumlah kunjungan kapal hingga November 2024 juga meningkat 0,9 persen, dengan total 1.111 kunjungan kapal dibandingkan periode yang sama tahun 2023 yang tercatat sebanyak 1.101 kunjungan kapal.

Wahyu mengungkapkan TPS terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan sektor logistik nasional, dengan mencatatkan peningkatan signifikan dalam arus peti kemas sampai dengan November 2024.

"Pencapaian ini merupakan wujud kontribusi dari arus peti kemas yang terus tumbuh," ujar Wahyu.

Dari sisi kinerja bongkar muat, TPS juga mencatat peningkatan yang signifikan, dengan capaian 54 box/ship/hour, melampaui kinerja bongkar muat yang ditetapkan oleh Kementerian Perhubungan melalui Kantor Otoritas Pelabuhan Utama Tanjung Perak di Surabaya (48 box/ship/hour).

TPS tetap masih memimpin perolehan market share dengan prosentase 83 persen di Pelabuhan Tanjung Perak.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved