Berita Tulungagung

Pelaku Wisata di Tulungagung Dikumpulkan, Antisipasi Kecelakaan Wisatawan di Kawasan Pantai

Polres Tulungagung bersama Pemerintah Kabupaten Tulungagung untuk merumuskan sistem keamanan para pengunjung di pantai selatan Tulungagung, Jatim.

Penulis: David Yohanes | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/David Yohanes
Wisata pantai masih menjadi destinasi andalan di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur. 

“Perlu dicantumkan kejadian kecelakaan di wisata pantai, supaya tidak ada wisatawan yang ngeyel,” ujarnya.

Lebih jauh, Tri Hariadi mengatakan, jika Pokdarwis  yang paling paham lokasi berbahaya di setiap destinasi wisata.

Karena itu, Pokdarwis menjadi ujung tombak untuk memetakan bahaya dan upaya pencegahannya.

Lokasi yang aman nantinya akan ditandai, dan bisa menjadi rujukan wisatawan yang akan bermain air.

Data dari Polres Tulungagung, ada 2 kejadian  kecelakaan di pantai selama tahun 2022 dengan korban 4 orang.

Pada 1 Februari 20222, ada 3 remaja yang tenggelam tersapu ombak di Pantai Niyama Desa/Kecamatan Besuki.

Lalu pada 14 Juni 2022, seorang pemancing terpeleset di tebing sebelah timur Pantai Ngalur Desa Jengglungharjo, Kecamatan Tanggunggunung.

Selain itu ada satu wisatawan yang meninggal karena sakit di Pantai Gemah, pada 2 Juli 2022.

Selama 2023 juga ada 2 kejadian tenggelam di pantai, dengan 2 korban.

Pada 13 November 2023, seorang wisatawan tersapu ombak saat berfoto di atas tebing Pantai Sanggar, Desa Jengglungharjo, Kecamatan Tanggunggunung.

Lalu pada 25 Desember 2023 seorang remaja tenggelam saat berenang di Pantai Niyama Desa/Kecamatan Besuki.

Selain itu ada penemuan jenazah tanpa identitas di Pantai Pathuk Gebang Desa Jengglungarjo, Kecamatan Tanggunggunung pada 11 Juli 2023.

Sementara hingga awal November 2024, ada 2 wisatawan tenggelam saat berwisata di pantai selatan Tulungagung.

➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved