Berita Surabaya

Trilliun Group Berpartisipasi di Program 1000 Biopori untuk Mendapatkan Air Bersih di Gresik

Trilliun Group ikut menyukseskan program biopori Desa Randuboto, Kecamatan Sidayu, Gresik.

Penulis: Sri Handi Lestari | Editor: irwan sy
ist
Kegiatan pembuatan biopori yang juga diisi dengan penanaman pohon secara simbolis di Desa Randuboto, Kecamatan Sidayu, Gresik, oleh Plt Bupati Gresik Aminatun Habibah dan didukung oleh Trilliun Group. 

SURYA.co.id | SURABAYA – Trilliun Group ikut menyukseskan program biopori Desa Randuboto, Kecamatan Sidayu, Gresik, dengan memberikan bantuan Pipa uPVC Trilliunbasics, Fitting uPVC, dan Lem Trilliunglue sebagai bahan pembuatan biopori.

Project Leader Trilliun Group Maxwell Prijadi yang diwakili Diaz C Amallya, Sales and Marketing Director PT Matahari Putra Makmur dan PT Persada Utama Globalindo menyebutkan, pihaknya telah bertekad untuk turut berkontribusi dalam pembangunan negeri.

"Salah satunya adalah dukungan kami terhadap program 1.000 Biopori ini sebagai wujud nyata semboyan perusahaan kami 'Mengaliri Indonesia' hingga ke desa-desa salah satunya di Desa Randuboto, Kabupaten Gresik ini. Kami juga memberikan 100 paket sembako untuk warga,” jelas Diaz, Sabtu (9/10/2024).

Program 1.000 biopori menjadi gagasan dari Kepala Desa Andhi Sulandra.

Dia mengatakan program ini diluncurkan untuk mengatasi krisis air bersih di Desa Randuboto, Sidayu, Gresik.

"Dengan nama program Gersik. Yaitu kependekan dari Seger Tur Resik yang artinya Segar dan Bersih," jelas Andhi.

Gersik merepresentasikan mimpinya sebagai kepala desa dan semua warga Desa Randuboto untuk mendapatkan air bersih dan layak digunakan.

Dengan biopori, air bersih baru akan bisa dilaksanakan dalam beberapa waktu mendatang.

"Istilahnya, kami nabung dulu air sekarang untuk jangka waktu ke depan,” ujarnya.

Andhi menyampaikan permasalahan di Desa Randuboto termasuk Dusun Ujung Timur adalah ketersediaan air bersih dan sampah yang overload.

Tak sedikit warga membuang sampah di tepi sungai.

Hal itu, riskan membuat lingkungan menjadi rusak di masa akan datang.

“Di Ujung Timur ini ada 856 rumah. Karena itu, Gersik fokus terhadap penabungan air hujan lewat biopori dan pemilahan sampah," ungkap Andhi.

Secara administrative, Desa Randuboto memiliki empat dusun, antara lain, Dusun Randuboto, Tanjungsari, Ujungsari, dan Ujung Timur.

Hadir dalam kegiatan tersebut, Plt Bupati Gresik Aminatun Habibah, yang berharap problem air bersih di masyarakat Dusun Ujung Timur Desa Randuboto segera teratasi.

"Tentunya diikuti dengan perubahan pola perilaku sehari-hari yang tidak merusak alam. Dimulai dengan memilah sampah, sampah organik bisa dipisah dengan anorganik di biopori. Kemudian air hujan akan ditampung di biopori dan dialirkan ke warga,” pungkas Aminatun.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved