AKD Resmi Terbentuk, DPRD Tulungagung Langsung Kebut Pengesahan APBD Tulungagung 2025

SURYA.co.id | TULUNGAGUNG - DPRD Tulungagung akhirnya telah menyelesaikan pembentukan alat kelengkapan dewan (AKD).

Susunan AKD bisa terbentuk setelah nama Marsono dari PDI Perjuangan resmi disahkan sebagai Ketua DPRD Tulungagung.

Pelantikan dan pengambilan sumpah janji jabatan Ketua DPRD Tulungagung dilakukan kemarin, Selasa (5/11/2025).

Sosok pegiat lingkungan di Kecamatan Sendang ini menerima kembali palu sidang dari Abdulah Ali Munib, wakil ketua DPRD yang sudah dilantik lebih dulu.

Jumlah komisi dipertahankan 4, dengan bidang yang sama dengan periode sebelumnya.

Komisi A membidangi Hukum, Pemerintahan dan Pendidikan, dengan ketua Harinto Triyoso dari Partai Nasdem.

Komisi B membidangi  Perekonomian dan Kesejahteraan Rakyat dengan ketua Widodo Prasetyo dari Partai Gerindra.

Komisi C membidangi Keuangan dan Kesehatan, dengan ketua Binti Luklukah dari Partai PDI Perjuangan.

Terakhir komisi D membidangi Pembangunan Infrastruktur dan Pariwisata, dengan ketua Ali Masrup dari PKB.

DPRD baru ini akan ngebut untuk membahas  Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) APBD tahun 2025.

Pembahasan APBD ini sempat molor karena AKD DPRD Tulungagung tidak lekas terbentuk dengan sempurna.

Padahal Pemkab Tulungagung sudah menyerahkan Ranperda APBD 2025 sejak 9 September 2024 lalu.

“Kami serahkan sepenuhnya kepada dewan untuk dibahas dan mendapatkan persetujuan,” ujar Pj Bupati Tulungagung, Heru Suseno.

DPRD Tulungagung mempunyai waktu untuk mengesahkan APBD 2025 hingga akhir November 2024.

Jika gagal ditetapkan dalam tenggat waktu yang ditetapkan, dewan terancam tidak akan gajian selama 6 bulan.