Pilkada Mojokerto 2024

Ikfina-Gus Dulloh Naik Sepeda Pancal Sapa Masyarakat Kutorejo, Sambil Monitoring Jalan di Mojokerto

Ikfina-Gus Dulloh optimistis dapat menyelesaikan pembangunan infrastruktur jalan poros di desa-desa yang tinggal sekitar 10 persen

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Mohammad Romadoni
Cabup Mojokerto Ikfina Fahmawati mengendarai sepeda pancal saat menyapa masyarakat di Kutorejo, Kabupaten Mojokerto, Jumat (18/10/2024). 

SURYA.CO.ID, MOJOKERTO - Calon Bupati dan Wakil Bupati Mojokerto nomor urut 1 Ikfina Fahmawati-Sa'Dulloh Syarofi (Gus Dulloh) menyapa masyarakat saat kampanye di Desa Jiyu, Kecamatan Kutorejo, Kabupaten Mojokerto Mojokerto, Jawa Timur (Jatim), Jumat (18/10/2024). 

Ikfina-Gus Dulloh (Idola) menemui ratusan masyarakat yang mayoritas adalah petani-petani, dan sejumlah pelaku usaha mikro kecil di desa setempat. 

Terlihat Ikfina mengendarai sepeda pancal berkeliling menyapa masyarakat Desa Jiyu, yang disambut meriah oleh warga setempat. 

Dokter Ikfina bersama masyarakat jalan kaki menyusuri Jalan Usaha Tani (JUT) yang menghubungkan jalan lingkungan ke areal persawahan. 

Ikfina mengatakan, dirinya sengaja naik sepeda menyapa warga, sekaligus monitoring guna memastikan infrastruktur jalan yang ternyata masih ada yang kondisinya belum mantap. 

"Saya sengaja memang naik sepeda pancal, untuk memastikan kondisi jalan di sini. Agar bisa merasakan langsung kondisi jalan yang kondisinya belum mantap, (Jalan) belum enak semuanya. Kalau saya naik mobil, itu tidak berasa. Karena itu saya bawa sepeda, sehingga saya jadi tahu kalau masih ada jalan yang masih yang jelek," ujar Ikfina. 

Dirinya menyatakan, Ikfina-Gus Dulloh berjanji akan menuntaskan seluruh pembangunan infrastruktur jalan di seluruh Kabupaten Mojokerto, termasuk jalan lingkungan desa dan JUT. 

Karena dalam masa pemerintahannya menghadapi Pandemi Covid-19 dan aturan Pilkada serentak 2024, sehingga jabatan Bupati Mojokerto periode 2020-2024 hanya 3,5 tahun. 

Selama tiga tahun mengemban jabatan Bupati Mojokerto, Ikfina dapat menyelesaikan pembangunan dan infrastruktur jalan total 542 kilometer (km). 

"Pembangunan dan jalan poros ternyata belum selesai, maka 
harus kami selesaikan. Saya hanya mampu membangun 178 km jalan poros desa, 199 km jalan lingkungan dan jalan usaha tani 75 km. Sehingga total 542 km selama tiga tahun dalam menjabat. Dan ini belum selesai," bebernya. 

Bupati Mojokerto ke-30 ini mengungkapkan, dirinya bersama Gus Dulloh, putra pengasuh Pondok Pesantren Salafiyah Al Misbar, KH Chusaeni Ilyas, telah berkomitmen akan menyelesaikan semuanya. 

"Maka program Ikfina-Gus Dulloh 5 tahun ke depan, salah satunya menyelesaikan infrastruktur jalan lingkungan desa dan JUT. Karena tinggal sedikit lagi, sekitar 103,7 km," ucap Ikfina. 

Dikatakan Cabup Mojokerto tersebut, bahwa pembangunan jalan lingkungan sangat penting untuk memperlancar konektivitas dan mobilitas masyarakat di desa-desa serta JUT, agar petani lebih mudah mengakses jalan menuju kawasan persawahan. Memudahkan kendaraan masuk untuk mengangkut hasil panen. 

"Maka program 5 tahun ke depan, akan kami fokuskan salah satunya penyelesaian infrastruktur desa," cetusnya. 

Ikfina-Gus Dulloh optimistis dapat menyelesaikan pembangunan infrastruktur jalan poros di desa-desa yang tinggal sekitar 10 persen. Total desa di Kabupaten Mojokerto sebanyak 299 desa dan 5 kelurahan. 

"Masing-masing desa itu, mulai dari jalan lingkungan desa dan JUT, gapura Wringin Lawang di perbatasan setiap desa. Termasuk desa belum memiliki balai desa yang representatif. Sehingga rata-rata desa se-Kabupaten Mojokerto itu membutuhkan anggaran sekitar Rp 5-7 miliar, untuk dapat menyelesaikannya," pungkasnya.

➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved