DPD PDIP Jatim Targetkan Menang 60 Persen di Pilkada Jember 2024

SURYA.CO.ID, JEMBER - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) PDIP Jawa Timur menarget kemenangan 60 persen suara di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jember 2024.

Hal tersebut dikatakan Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim Sri Untari Bisowarno, saat konsolidasi internal dengan pengurus DPC PDIP Jember

Menurutnya, PDIP merupakan partai tunggal yang mengusung pasangan Hendy Siswanto dan Muhammad Balya Firjaun Barlaman, kandidat Petahana Pilkada Jember 2024. 

Hal itu, disebut Sri Untari, adalah aset politik berharga untuk memenangkan hati rakyat.

"Jember adalah target kami untuk menang Pilkada. Kalau bisa menang 60 persen sudah bisa men-cover suara banyak. 60 persen suara berarti ada sekitar 900 ribuan pemilih," ujar Sri Untari Bisowarno, Sabtu (14/9/2024).

Menurutnya, masyarakat Jember adalah orang yang mengedepankan rasional dan akal sehat untuk menentukan pilihan di Pilkada 2024. Sebab di Bumi Pandalungan banyak sekali perguruan tinggi.

"Banyak kampus, banyak juga lembaga-lembaga yang rasional dalam memilih, dan mereka pasti akan berusaha memilih visi misinya yang sesuai dengan yang ditawarkan kepada masyarakat," ucap Sri Untari.

Sebagai partai tunggal yang mengusung Tri Rismaharini-KH Zahrul Azhar Asumta di Pilgub Jatim 2024 serta Hendy- Firjaun Barlaman di Pilkada Jember 2024, lanjut Sri Untari, akan memudahkan pergerakan PDIP.

"Tidak repot dengan rekannya (koalisi terlalu banyak dengan partai lain). Jadi kampanye Pilkada sekaligus kampanye Pilgub. Juga karena tidak repot sama teman-teman yang lain yang memberikan rekomendasi," imbuhnya.

Oleh karena itu, Sri Untari mengaku, sengaja datang untuk memastikan persiapan para kader banteng di Jember dalam menghadapi Pilkada 2024.

"Mengecek persiapan yang mereka lakukan. Mulai perencanaan sampai dengan pergerakan hingga bagaimana titik kemenangan itu akan diraih oleh teman-teman semua," tuturnya.

Menanggapi hal itu, Sekretaris DPC PDIP Jember Widarto mengaku optimis akan merebut seluruh hati rakyat saat hari pencoblosan Pilkada yang akan berlangsung 27 November 2024 mendatang.

"Pasti ada plus minusnya. Satu, karena kami sendirian pasti harus kerja keras baik dari Pilgub maupun Pilbup. Tapi enaknya kalau partai sendirian itu pasti lebih gesit, karena koordinasinya lebih mudah," tanggapnya.

➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID