Minta Restu Jelang Pilkada Banyuwangi 2024, Bacabup Gus Makki Datangi Kiai-kiai Kampung

SURYA.CO.ID, BANYUWANGI - Bakal Calon Bupati Banyuwangi Moh Ali Makki Zaini mengunjungi para kiai di kampung-kampung. 

Hal itu ia lakukan usai resmi mendaftar ke KPU dan menjalani pemeriksaan kesehatan.

Salah satunya, Gus Makki mendatangi para kiai kampung di Kecamatan Rogojampi, Selasa (3/9/2024). 

Selain kiai-kampung, Gus Makki juga menemui guru ngaji dan warga setempat.

"Saya mengunjungi para kiai kampung, guru ngaji di masjid dan musala untuk pamit (maju sebagai calon bupati)," kata dia, Rabu (4/9/2024).

Selain pamit, Gus Makki menjelaskan, kedatangannya ke kampung-kampung menemui kiai adalah untuk meminta doa dan restu. Menurutnya doa dan restu kiai kampung menjadi spirit mental bagi dirinya.

"Dengan hadir langsung ke tengah-tengah masyarakat, saya justru banyak mendapat suntikan semangat, masukan, dan motivasi," kata mantan Ketua PCNU Banyuwangi itu.

Kedatangan Gus Makki ke tokoh-tokoh agama juga dilakukan setelah mendaftar ke KPU Banyuwangi pada 28 Agustus lalu.

Usai meninggalkan kantor KPU, Gus Makki dan rombongan langsung pergi menuju beberapa organsiasi Islam yang ada di Banyuwangi.

Dalam setiap kunjungannya, Gus Makki juga ditemui oleh warga sekitar. Mereka mendoakan agar Gus Makki bisa menjadi pemimpin Banyuwangi mendatang.

Dalam Pilkada Banyuwangi 2024, Gus Makki mendaftar ke KPU berpasangan dengan bakal calon wakil bupati Ali Ruchi. Ali Ruchi merupakan ASN yang berdinas di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan setempat.

Pasangan bertajuk Ali-Ali itu diusung oleh partai tunggal, yakni PKB. Gus Makki menjelaskan, tak menjadi masalah apabila pasangan Ali-Ali hanya diusung oleh PKB.

Menurutnya, pemilihan bupati tak selalu berkaitan dengan jumlah partai pengusung.

"Kali ini adalah pilihan bupati, bukan pilihan partai politik. Kami hanya diusung PKB, dan akan memenangkan melalui perahu PKB," tutur dia, usai pendaftaran.

Gus Makki juga tak merasa bermasalah apabila pasangan Ali-Ali dianggap sebagai pasangan yang kecil.

"Semakin kami dianggap underdog, dianggap kecil, semakin kami menunjukkan bahwa kami tidak sesuai dengan anggapan itu," ujarnya. 

BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS