Tahun Ini, RTLH yang Masuk Antrean Bedah Rumah di Ngawi Jatim Mencapai 8.000

SURYA.CO.ID, NGAWI - Sebanyak 8.000 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur (Jatim), masuk daftar antrean bedah rumah pada tahun 2024.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ngawi memutuskan untuk menggandeng pihak developer perumahan, guna melaksanakan percepatan pembangunan ribuan RTLH. 

Sebagai langkah awal, 2 RTLH di Jalan Samratulangi Desa Klitik, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi, mendapatkan bantuan bedah rumah, Kamis (22/8/2024).

Bupati Ngawi Ony Anwar Harsono mengatakan, bedah rumah merupakan bentuk komitmen dari pengembang perumahan, supaya masyarakat sekitar ikut merasakan manfaatnya.

“Seluruh kegiatan investasi di Kabupaten Ngawi ada tanggung jawab sosial perusahaan, untuk memajukan sektor pembangunan,” ujar pria yang akrab disapa Mas Ony itu.

Ia menilai, dengan melibatkan pihak swasta, sektor publik maupun pemerintah daerah, dapat mengakselerasi kemajuan Kabupaten Ngawi.

“Kami bersama-sama bisa ikut berperan serta mengembangkan Kabupaten Ngawi,” pungkasnya.

Di tempat yang sama, Direktur Utama Developer Perumahan Pusaka Land Bedit Nana Sambodo mengaku, ingin berkontribusi bagi masyarakat sekitar, dengan harapan ikut berdampak atas kehadiran di Kabupaten Ngawi.

“Semoga bisa dirasakan oleh masyarakat. Alhamdulillah ada 2 titik bedah rumah, sudah dimulai. Serta bisa memberikan kemanfaatan warga sekitar,” tandasnya.

Sementara itu, pemilik RTLH sekaligus warga desa setempat, Suyadi dan Suprihatin mengaku tidak menyangka lantaran mendapatkan bantuan bedah rumah.

“Rumah kami berjarak 50 meter dari lokasi Perumahan Pusaka Estate. Terima kasih sudah, memberikan hunian yang nyaman kepada kami,” ujar Suyadi.

➢ IKUTI UPDATE BERITA MENARIK LAINNYA di GOOGLE NEWS SURYA.CO.ID