Sosok Tommy Soeharto yang Namanya Mendadak Muncul di Bursa Calon Ketua Umum Partai Golkar
Inilah sosok Tommy Soeharto yang namanya mendadak muncul di Bursa Calon Ketua Umum Partai Golkar usai Airlangga Hartarto mundur.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
Pada tahun 1992, ia terpilih sebagai anggota DPR RI Fraksi Karya Pembangunan.
Ia memegang jabatan tersebut hingga 21 Mei 1998.
Pada tahun 1999, ia didakwa melakukan penipuan lahan senilai USD 11 juta.
Pada bulan Oktober di tahun tersebut, ia dinyatakan tidak bersalah.
Namun, pada September 2000, Hakim Agung Syafiuddin membatalkan putusan tersebut.
Hakim menjatuhi Tommy dengan kurungan 18 bulan.
Ia kemudian menolak dipenjara dan bersembunyi.
Pada Juli 2001, Tommy menyewa pembunuh bayaran dengan harga Rp 100 juta untuk membunuh Hakim Agung Syafiuddin.
Ia ditembak mati ketika tengah perjalanan ke kantor.
Tommy kemudian didakwa 15 tahun penjara pada tahun berikutnya.
Ia dipenjara di selu mewah Blok H Cipinang, Jatinegara.

Ia kemudian dipindahkan ke Pulau Nusa Kambangan dengan sel mewah berukuran 8x3m.
Sel tersebut dilengkapi dengan sofa, lemari, televisi, kulkas, dan peralatan lain.
Tommy Soeharto memiliki banyak bisnis lewat bendera Grup Humpuss.
Ia menjabat sebagai Komisaris Utama di perusahaan tersebut.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.