Berita Surabaya

Eri Cahyadi akan Masukkan Sedekah Bumi ke dalam Wisata Tahunan Surabaya, Target Wisman Meningkat

Pemkot Surabaya berencana memperbanyak festival budaya, di antaranya melalui gelaran Sedekah Bumi.

Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: irwan sy
bobby constantine koloway/surya.co.id
Acara Tasyakuran Sedekah Bumi warga Simo Gunung Barat RW 6 Kelurahan Simo Mulyo Kecamatan Sukomanunggal, Minggu (28/7/2024). Kegiatan ini turut dihadiri Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi. 

Di antara festival tersebut adalah Festival Rujak Uleg.

Festival ini baru saja diselenggarakan di Surabaya pada Mei lalu dalam rangakaian Hari Jadi Kota Surabaya (HJKS) dengan melibatkan ratusan pengunjung dan menarik ribuan pengunjung.

Selain rujak uleg, acara bumi juga merupakan bentuk tradisi di Surabaya yang masih berlangsung hingga saat ini.

Di dalamnya terkandung bentuk rasa syukur, semangat gotong royong, hingga pelestarian kesenian.

Biasanya, sedekah bumi dirangkai dengan kegiatan karnaval dan pementasan berbagai kesenian.

"Ini akan mendatangkan orang (pengunjung wisatawan) dan melihat, Surabaya yang kotanya besar, kota Metropolitan ternyata tidak pernah melupakan budaya," katanya.

Dalam kegiatan bersih desa atau sedekah bumi, acara akan diisi dengan pertujukan karnaval hingga berbagai kirab.

Masing-masing kampung dan kelurahan memiliki ikonik berbeda yang bisa disatukan dalam konsep besar.

"Kalau ada bersih desa tingkat kota, masing-masing kelurahan akan mengikutsertakan karnaval. Ini bisa mengikuti rute yang ditentukan sehingga akan menarik wisatawan," kata Cak Eri.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved