Berita Pasuruan

Tidak Lagi Ngaji di Masjid, Masyarakat Pasuruan Diajak Perdalam Ilmu Agama di Kafe-Kafe

tetapi kalau zaman sekarang ngaji bisa dilakukan di mana saja, termasuk dari kafe ke kafe. Saya kira, ini kegiatan yang sangat positif

|
Penulis: Galih Lintartika | Editor: Deddy Humana
surya/galih lintartika
Kegiatan ngaji bersama puluhan jamaah di sebuah kafe di Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, Selasa (21/5/2024). 

SURYA.CO.ID, PASURUAN - Pendalaman ilmu agama di Pasuruan menemukan cara baru. Tidak lagi di masjid, tetapi dilakukan di kafe seperti yang diikuti puluhan masyarakat mulai anak muda hingga dewasa di Warung Monggo Dhahar (WMD) di Kanyuran, Tawangrejo, Kecamatan Pandaan, Selasa (21/5/2024).

Ngaji bareng bersama Gus Romy Syib yang berlabel Ngaji Cafe to Cafe ini juga dihadiri PJ Bupati Pasuruan, Andriyanto; Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Pasuruan, Rusdi Sutedjo, dan anggota Komisi I DPRD Kabupaten Pasuruan, Kasiman.

Kepada SURYA, Kasiman yang juga pemilik warung menyampaikan bahwa kegiatan ini adalah upaya untuk mengajak masyarakat Pasuruan, lintas usia dan lintas komunitas untuk bisa memperdalam ilmu agama.

"Jika dulu, ngaji harus di pondok atau di tempat ibadah-ibadah, tetapi kalau zaman sekarang ngaji bisa dilakukan di mana saja, termasuk dari kafe ke kafe. Saya kira, ini kegiatan yang sangat positif, maka perlu didukung," kata Kasiman.

Politisi Gerindra ini mengatakan, sesuatu yang positif harus mendapatkan support. Maka ia memang berinisatif untuk menyelenggarakan acara yang digagas Gus Romy di tempat usahanya ini.

"Pertama, saya ingin kegiatan ini memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar. Kita akan mendapatkan kultum-kultum yang disajikan dalam kemasan santai tetapi banyak manfaatnya," tambahnya.

Kasiman menyebut, dakwah memang harus mengikuti perkembangan zaman. Di era modern seperti sekarang, menyebarkan kebaikan juga harus dilakukan dengan cara-cara kekinian agar maksud dan tujuan dari dakwah tersampaikan.

"Saya kira, kegiatan ini memang harus rutin dilakukan. Pertama, menyampaikan kebaikan dan membawa generasi muda Pasuruan tidak salah jalan, dan tetap pada hal-hal yang mengarah kepada kebaikan," imbuhnya.

PJ Bupati Pasuruan, Andriyanto mengaku sangat menikmati acara Ngaji Cafe to Cafe yang digagas Gus Romy ini. Ia mengaku baru pertama kali bergabung tetapi sudah meninggalkan kesan yang sungguh menyentuh.

"Insya Allah saya akan hadir di kegiatan berikutnya. Acara ini menjadi bukti bahwa tidak ada sekat antara ulama, umara, masyarakat atau dalam konteks kali ini jamaah. Semuanya berbaur dalam kemasan ngaji di kafe," tutupnya. ******

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved