Pilkada Jember 2024

Hendy dan Faida Menguntit, Gus Fawait 'Juara' di Pilkada Jember Versi Indikator Politik Indonesia

Anggota DPRD Jatim itu masih mengungguli Cabup Jember 2024 pertahana Hendy Siswanto yang memiliki 33,9 persen.

Penulis: Imam Nahwawi | Editor: Deddy Humana
Hendy dan Faida Menguntit, Gus Fawait 'Juara' di Pilkada Jember Versi Indikator Politik Indonesia - survey-elektabilitas-Bupati-Jember.jpg
surya/imam nahwawi (imamnahwawi)
Hasil survey Indikator Politik Indonesia untuk Pilkada Jember 2024.
Hendy dan Faida Menguntit, Gus Fawait 'Juara' di Pilkada Jember Versi Indikator Politik Indonesia - Gus-Fawait-daftar-lewat-NasDem.jpg
surya/imam nawawi
Gus Fawait (tengah) memberi keterangan usai mengikuti penjaringan calon Bupati Jember di DPD Partai NasDem Jember pada Pilkada 2024.

SURYA.CO.ID, JEMBER - Indikator Politik Indonesia merilis hasil survey elektabilitas Calon Bupati (Cabup) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Jember 2024.

Hasil penelitian Lembaga Survei dari Kota Jakarta itu menyebutkan, Muhammad Fawait alias Gus Fawait masih jadi kandidat kuat jadi Cabup Jember 2024 dengan elektabilitas mencapai 38,8 persen dengan simulasi tiga kandidat Pilkada.

Anggota DPRD Jatim itu masih mengungguli Cabup Jember 2024 pertahana Hendy Siswanto yang memiliki 33,9 persen.

Sementara Bupati Jember 2015-2020 Faida, lembaga survey ini mencatat elektabilitasnya masih 21,6 persen di Pilkada 2024. Namun terdapat 5,7 persen responden tidak menjawab.

Survey yang berlangsung pada 22-30 April 2024 tersebut dilakukan dengan mewawancarai tatap muka terhadap 800 responden yang telah memiliki hak pilih di Pilkada Jember 2024.

Peneliti Indikator Politik Indonesia, Bawono Kumoro menjelaskan, penarikan responden dilakukan dengan metode multistage random sampling, dengan asumsi sampel 800 responden memiliki toleransi kesalahan (margin of error) 3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.

"Kendali kualitas terhadap hasil wawancara dilakukan secara random sebesar 20 persen dari total sampel oleh supervisor dengan kembali mendatangi responden terpilih (spot check). Dalam kendali kualitas ini tidak ditemukan kesalahan berarti," jelas Kumoro dalam keterangan tertulis, Minggu (19/5/2024).

Menurutnya, Indikator Politik Indonesia kali ini juga menemukan, elektoral politik Gus Fawait yang juga Presiden Laskar Sholawat Nusantara itu unggul dalam survey simulasi tertutup terhadap 10 nama Bacabup Jember 2024.

"Elektabilitas tertinggi diperoleh Gus Fawait dengan elektabilitas 36,5 persen. Disusul berturut-turut di posisi kedua dan ketiga yaitu Hendy Siswanto 33,8 persen dan Faida 19,3 persen. Sementara itu tujuh lain memiliki elektabilitas kurang dari 3 persen. Sementara tidak menjawab atau tidak tahu 5,4 persen," papar Kumoro.

Sementara jika dilakukan simulasi delapan nama, kata Kumoro, elektabilitas Gus Fawait juga masih berada di posisi puncak dengan keunggulan tipis atas petahana Bupati Jember, Hendy Siswanto.

"Dalam simulasi delapan nama itu, Gus Fawait memeroleh elektabilitas 36,2 persen. Disusul Hendy Siswanto 34,4 persen dan Faida 20,8 persen. Nama-nama lain masih memiliki elektabilitas kurang dari 2 persen," katanya.

Sementara itu saat dilakukan simulasi head to head antara Hendy Siswanto dan Muhammad Fawait, kedua nama itu mengalami lonjakan signifikan.

"Elektabilitas Gus Fawait 49,3 persen, tetap unggul atas Hendy Siswanto (42,9 persen). Responden Tidak tahu/tidak jawab sebesar 7,8 persen," tambahnya.

Begitu juga dalam simulasi head to head antara Faida dan Gus Fawait di Pilkada 2024. Elektabilitas Gus Fawait yang merupakan bacabup dari Partai Gerindra itu mencapai 57,2 persen. "Dan elektabilitas Faida 30,2 persen, responden tidak tahu/tidak menjawab sebesar 12,5 persen," pungkasnya. *****

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved