Para Mantan Legislator Jember Bertemu 5 Ketua Parpol, Sepakati Pilkada Untuk Pilih Pemimpin Terbaik

SURYA.CO.ID, COM, JEMBER - Persiapan menuju Pilkada Jember 2024 juga menjadi perhatian para mantan anggota DPRD. Untuk itulah forum mantan anggota legislatif Jember menggelar pertemuan bersama lima ketua partai politik (parpol) untuk membicarakan kandidat kepala daerah di Jember.

Pertemuan itu diadakan di sebuah resto di kawasan Perumahan Argopuro, Kamis (16/5/2024). Lima ketua parpol tersebut di antaranya, Ahmad Halim selaku Ketua DPC Partai Gerindra Jember, Madini Farouq sebagai Ketua DPC PPP Jember dan Marsuki Abdul Ghofur, Ketua DPD Partai NasDem Jember.

Kemudian hadir juga Ketua DPD Partai Golkar Jember, Karimullah Dahruljiadi serta Ketua DPC PKB Jember,Ayub Junaidi. Mereka menggelar pertemuan bersama belasan mantan anggota DPRD Jember.

Forum pertemuan mantan anggota legislatif itu dipimpin Madini Farouq yang sekarang merupakan Ketua DPC PPP Jember.

"Ini adalah pertemuan perdana mantan anggota legislatif setelah sekian lama vakum. Kami undang beberapa anggota dari perwakilan partai politik untuk membicarakan Pilkada Jember 2024," kata Madini Farouq alias Gus Mamak saat dikonfirmasi.

Menurutnya, bagaimanapun mantan anggota legislatif yang hadir pernah berbuat banyak untuk kemajuan Kabupaten Jember. Sehingga mereka punya hak untuk dimintai gagasan soal Pilkada 2024.

"Beberapa kesepakatan tadi pada intinya Pilkada adalah momen strategis dalam melahirkan kepemimpinan lebih baik untuk kemajuan Kabupaten Jember. Harapan kami, ada kombinasi antara kader partai dan non kader partai untuk dimunculkan sebagai pasangan Bupati dan Wakil Bupati," kata Gus Mamak.

Gus Mamak juga mengatakan semua mantan anggota legislatif sepakat menolak politik tidak sehat di Pilkada Jember 2024. Seperti kampanye hitam hingga penyalahgunaan aparatur negera.

"Kami menginginkan Pilkada ini damai, riang gembira dan kami mengajak kepada masyarakat agar tidak golput. Dengan memanfaatkan Pilkada untuk memilih pemimpin terbaik," kata Gus Mamak.

Gus Mamak mengakui beberapa mantan anggota legislatif ada yang masih menjadi ketua parpol di Kabupaten Jember. Tentu tidak menutup kemungkinan nantinya akan berkoalisi di Pilkada 2024.

"Karena kemarin kami bersama Ketua NasDem dan PKS membangun Koalisi Kebersamaan. Kemudian dengan Golkar dan PAN kami bikin Koalisi Jember Bersatu," ucapnya.

Sementara Ketua DPD Partai Nasdem Jember, Marsuki Abdul Ghofur menambahkan, pertemuan para mantan anggota DPRD Jember itu pada intinya ingin menyamakan pandangan pada Pilkada 2024.

"Agar Jember ke depan bisa lebih baik, persoalan nanti pencalonan sejak awal saya menyampaikan para kader partai harus berani maju di Pilkada 2024," kata Marsuki.

Mengingat, sejak pemilihan Bupati Jember dilakukan, belum pernah ada kandidat dari kader asli partai politik. "Dari partai manapun silakan, asalkan dari kader partai. Karena kami ingin kader partai ini muncul. Pertemuan ini akan kami lanjutkan dengan masa yang lebih besar lagi, minimal ada 100 alumni anggota dewan akan kami kumpulkan," ucap Marsuki.

Sebatas informasi, beberapa mantan anggota legislatif yang hadir dalam forum tersebut di antaranya, Agus sofyan, anggota DPRD Jember tiga periode sejak 2009-2024 dari PDIP. Lilik Ni'amah, mantan DPRD Jember dua periode 2019-2019 dari PAN. Juga Agus Hadi, anggota DPRD Jember periode 2004-2009.

Himawari Hamim yang pernah menjadi anggota DPRD Jember periode 2004-2009, lalu Evi Lestari, anggota DPRD Jember periode 2009-2014 dari PAN, kemudian Jufriyadi, anggota DPRD periode 2004-2014.

Termasuk ada Nanang Muhammad Nasir yang pernah menjadi anggota DPRD Jember dua periode dan Rendra, anggota DPRD Jember periode 2004-2009. ****