Berita Surabaya

Di Jatim Mentan Serahkan 3.700 Unit Pompa Air dan Jutaan Benih Untuk Hadapi Elnino

kebijakan Presiden RI Jako Widodo dengan harapan provinsi Jatim terus meningkatkan produktivitas hasil pertaniannya. Khususnya padi, jagung

Penulis: Fatimatuz Zahro | Editor: Wiwit Purwanto
surya.co.id/Fz
Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan), benih jagung hibrida dan benih padi inbrida pada Pj Gubernur Jatim Adhy Karyono di lapangan Makodam Brawijaya, Kamis (18/4/2024).  

SURYA.CO.ID, SURABAYA - Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman menyerahkan bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan), benih jagung hibrida dan benih padi inbrida pada Pemprov Jatim, di lapangan Makodam Brawijaya, Kamis (18/4/2024).

Ia menegaskan bahwa bantuan ini diberikan atas kebijakan Presiden RI Jako Widodo dengan harapan provinsi Jatim terus meningkatkan produktivitas hasil pertaniannya. Khususnya padi, jagung dan komoditas pertanian yang lain. 

Total bantuan yang diterima berupa benih jagung hibrida sejumlah 1.301.265 kg dan benih padi inbrida sejumlah 6.150.000 kg senilai Rp 161.715.900.000,-. Selain itu juga diterima bantuan sebanyak 3.700 Unit Pompa Air yang akan disebar ke 21 Kabupaten dan Kota di Jawa Timur. Bantuan pompa tersebut senilai Rp 113,9 Milyar, dengan cakupan area yang diairi diperkirakan seluas 60.165 ha.

Tidak hanya itu, Mentan juga menegaskan bahwa bantuan ini juga diberikan dalam rangka memenuhi permintaan petani yang ingin peningkatan bantuan pupuk. 

"Bantuan yang hari ini kami turunkan kurang lebih Rp 200 milyar. Jika ini berhasil dalam waktu 2 Minggu terpasang, Kami akan tambah lagi nilainya Rp 200 milyar, kalau terpasang dalam waktu 1 bulan 2 bulan kami jadikan Rp 600 milyar. Dan pompa ini harapannya adalah solusi cepat untuk menangani el nino," katanya.

Lebih lanjut ia menegaskan bahwa saat ini yang dibutuhkan adalah meningkatkan luas tanam dan produksi pertanian. Sehingga memang kegiatan pompanisasi sangat penting khususnya sebagai solusi cepat dan tepat dalam menangani El Nino. 

Seperti yang diketahui El Nino memiliki dampak signifikan bagi sektor pertanian. Dampak besar yang jelas terlihat adalah penurunan produksi pangan terutama beras secara nasional di tahun 2023. 

Mentan Amran mengatakan pompanisasi akan memberi dampak positif dalam memenuhi target produksi untuk kebutuhan pangan nasional tahun ini. 

“Pompa ini solusi cepat untuk menangani El Nino, karena pompa ini bisa membantu petani menanam dan berproduksi secara cepat dan maksimal, kalau kita bangun sawah baru itu butuh satu, dua bahkan tiga tahun, tapi kalau pompanisasi ini bisa meningkatkan produksi secara cepat” terang Amran. 

Secara rinci Mentan Amran mengatakan, sebagai salah satu daerah lumbung pangan nasional, Provinsi Jawa Timur memiliki kurang lebih 380.000 hektar tadah hujan. 

Amran optimis jika sistem pompanisasi mampu memaksimalkan penanaman di 300.000 hektar lahan yang dimaksud, maka Jawa Timur dipastikan dapat menutupi 50 persen kebutuhan beras nasional yang beberapa tahun belakangan ini dipenuhi dari impor.

“Ini kita pasang pompa, sehingga yang tadinya tanam satu kali bisa jadi tiga kali, artinya kita bisa capai nanti, dari Jawa Timur saja target kenaikan mencapai 2.000.000 ton minimal 1.000.000 ton itu bisa menutupi 50 persen impor kita hanya dari satu provinsi” ungkap Amran. 

Dikesempatan yang sama, Pejabat Gubernur Jawa Timur, Adhy Karyono, mengatakan Jawa Timur masih mempertahankan posisi sebagai produksi padi terbesar di Indonesia. 

Ditahun 2020-2023 tercatat kontribusi Jawa Timur mencapai 17,9 persen terhadap produksi padi nasional. Dengan pencapaian produksi padi tahun 2023, sebesar 9,7 juta ton gabah kering giling atau setara dengan 5,6 juta ton beras.

“Tahun ini karna dampak El-Nino berpengaruh signifikan terhadap sektor pertanian, menyebabkan pola tanam dan pola produksi pertanian di Jawa Timur berubah, tetapi hari ini kita diberikan bantuan yang cukup banyak 3.700 buah pompa air, dengan adanya pomponisasi ini, kami yakin persoalan air dapat terpenuhi” terangnya. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved