Nelayan Tuban yang Hilang saat Melaut Sendirian Ditemukan Meninggal Dunia

SURYA.CO.ID, BOJONEGORO - Seorang nelayan yang hilang di perairan Desa Gadon, Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban Senin (14/4/2024), akhirnya ditemukan.

Namun, nelayan bernama Tamto itu ditemukan meninggal dunia.

Jasadnya terapung, terombang-ambing di perairan setempat.

Hal itu diutarakan Kepala Pelaksana BPBD Tuban Sudarmaji.

"Korban (Tamto, red) ditemukan petugas SAR gabungan sekitar pukul 10.00 pagi tadi," ujarnya, Selasa (16/4/2024) sore.

Lokasi penemuan jasad nelayan berusia 45 tahun itu, terang Sudarmaji, berjarak sekitar tiga kilometer dari bibir pantai Desa Gadon, Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban.

"Usai berhasil dievakuasi, jasad korban (Tamto, red) di bawa ke RSUD dr Koesma Tuban untuk diautopsi," imbuh mantan Camat Plumpang ini.

Baca juga: Nelayan Tuban Jatim Dilaporkan Hilang, Perahunya Ditemukan Kosong Terombang-ambing di Laut

Ketika hasil autopsi dari RSUD dr Koesma Tuban sudah keluar dan diketahui pihak keluarga, lanjut Sudarmaji, jasad nelayan pencari rajungan itu diserahkan ke keluarganya untuk dikebumikan.

Terkait hasil autopsi, Sudarmaji tak mengemukakan.

Tamto disimpulkan tewas sebab jatuh dari perahu lalu tenggelam sebagaimana dugaan awal.

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Tamto dilaporkan hilang saat melaut sendirian.

Dia berangkat melaut pada Minggu (14/4/2024) malam.

Hingga Senin (15/4/2024) pagi, nelayan yang merupakan warga Desa Pulogede, Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban tersebut tak kembali.

Sesama nelayan di perairan yang sama yakni Kusrin hanya menemukan perahu ditumpangi Tamto dalam keadaan kosong tanpa awak pada Senin (15/4/2024) pagi.

Perahu Tamto yang kosong tanpa awak ini ditemukan Kusrin terombang-ambing di perairan pantai turut Desa Gadon, Kecamatan Tambakboyo, Kabupaten Tuban.