Cerita Pemudik Jakarta Naik Mobil Listrik ke Palembang, Dikira Mahal Ternyata Biaya Cuma Rp 300 Ribu

SURYA.CO.ID - Ada cerita unik yang terjadi pada mudik Lebaran 2024 atau Idul Fitri 1445 Hijriah kali ini. 

Seorang pemudik bernama Irfansyah dan keluarga melakukan perjalanan dari Jakarta menuju ke kampung halaman di Bengkulu menggunakan mobil listrik Hyundai Ioniq.

Sempat mengira akan menghabiskan biaya mahal, ternyata menggunakan mobil listrik justru menghemat pengeluaran selama mudik. 

Irfansyah mengatakan, mobil listrik nyaman untuk perjalanan jarak jauh. 

"Mudik dengan mobil listrik itu nyaman," kata Irfansyah saat sedang mencharge mobil listriknya di SPKLU yang ada di Jalan Demang Lebar Daun, Selasa (9/4/2024), seperti dikutip dari TribunSumsel.com.

Sejak 2022, Irfansyah mengaku sudah mudik menggunakan mobil listrik. 

Biaya yang dikeluarkan pun cukup murah yakni sebesar Rp 300 ribu saja.

Baca juga: Alasan Penjual Sate Viral Gratiskan Dagangan untuk Yatim Piatu Tiap Hari Bikin Terenyuh: Masa Lalu

Biaya tersebu terhitung perjalanan dari Jakarta ke Palembang yang hanya butuh dua kali pengisian daya listrik (charger).

Untuk satu kali charger dikenakan biaya sekitar Rp 150 ribu. 

"Jadi mudik pakai mobil listrik itu hemat dan irit karena nggak harus mengeluarkan uang untuk bensin. Sejauh ini tidak ada kendala karena kita juga mengunakan Trip Planner di aplikasi PLN Mobile," ungkapnya.

Jadi di aplikasi tersebut terdapat berbagai informasi yang cukup membantu, seperti tempat SPKLU dan lain-lain.

Jadi bisa diprakirakan kalau baterai tinggal berapa persen bisa nge-charge di SPKLU terdekat. 

Baca juga: Teror Mercon Seukuran Betis Meledak Di Depan Pos Polisi Bangkalan, Robekan Kertas Lalu Berterbangan

"Saya pilih mobil listrik karena nyaman, terus irit dan hemat,"

"Lalu kalau di Jakarta kendaraan mobil listrik bebas ganjil genap dan juga mengurangi polusi udara," ungkapnya.

Sementara secara keseluruhan terdapat 20 Posko SPKLU di wilayah kerja PLN UID S2JB.

Di masing-masing posko dan SPKLU, pihak PLN telah menyiapkan petugas stand by selama masa siaga arus mudik Idul Fitri.

Sebanyak 16 SPKLU berada di Provinsi Sumatera Selatan yang ada di SPKLU Kantor UID S2JB, SPKLU ULP Rivai, SPKLU ULP Ampera, SPKLU Kantor UIP SBS, SPKLU Kantor UIK SBS, SPKLU Kantor Dinas ESDM,SPKLU Kantor Gubernur Sumsel.

Baca juga: Kisah Lengkap Wanita Bandung Pilih Ribut daripada Bayar Parkir Rp 10 Ribu, Dapat Perlakuan Buruk

SPKLU Bandara SMB II Palembang, SPKLU Rest Area Km 277A, SPKLU Km 269B, SPKLU Km 306B, SPKLU Km 311A, SPKLU km 56A, SPKLU Km 56B, SPKLU PLN Muara Enim, dan SPKLU PLN UP3 Lubuk Linggau.

Kemudian, 3 SPKLU berada di di Provinsi Jambi yaitu di SPKLU UP3 Jambi, SPKLU Rumah BUMN Jambi dan SPKLU UP3 Muara Bungo, serta 1 SPKLU berada di Bengkulu yaitu SPKLU Kantor PLN UP3 Bengkulu.