Nasib Nelangsa Abah Apih Jadi Marbot di Usia 95 Tahun, Tidak Dibayar, Beli Sarung Saja Tak Bisa

SURYA.CO.ID - Di usia yang tak lagi muda, Abah Apih harus menjalani kehidupan yang cukup memprihatinkan.

Abah Apih tinggal di masjid setelah rumahnya nyaris roboh.

Selama tinggal di masjid, Abah Apih mengabdikan diri sebagai marbot.

Kisah Abah Apih diketahui dari unggahan Instagram, yang viral beberapa waktu lalu.

Abah Apih mengaku, tak mendapat bayaran selama menjadi marbot.

Kendati begitu, ia tetap menjalankan tugas sebagai marbot dengan keikhlasan.

"Enggak ada yang bayar," ujarnya.

Baca juga: Kisah Lengkap Kakek di Bima yang Beri Mahar Rp 3 M Ternyata Isi Daun, Awalnya Koper Tak Boleh Dibuka

Kendati begitu, ia tetap menjalankan tugas sebagai marbot dengan keikhlasan.

Sehari-hari ia membersihkan masjid hingga membersihkan area wudhu dan kamar mandi.

Tak Bisa Beli Sarung

Kisah pilu Abah Apih tak sampai di situ saja.

Selama ini Abah Apih mengenakan sarung usang ketika hendak salat.

Bahkan, sarung Abah Apih tampak sudah rusak dan robek.

"Sarungnya sudah pada rusak, pada robek, soalnya Abah enggak bisa beli," ujar Abah Apih.

Diungkapkan oleh Abah Apih, sarung itu dibelinya 5 tahun lalu dan menjadi kali terakhir Abah Apih membeli baju lebaran.

"Yang saya pakai setiap salat itu sudah 5 tahunan," ungkapnya saat ditanya kapan terakhir membeli baju lebaran.

Bahkan salah satu TikToker @tsyyarbla_, ikut prihatin dengan kondisi Abah Apih.

"Ya Allah babeh, sehat selalu ya beh, semoga banyak orang baik yang bantu babeh," tulisnya dalam komentar.