Anak Aghnia Punjabi Dianiaya Suster

Awal Mula Kasus Anak Aghnia Punjabi Dianiaya Suster Terkuak: Ada Bekas Cubitan, Tertipu Sikap Manis

Terungkap awal mula kasus penganiayaan terhadap anak selebgram Aghnia Punjabi hingga akhirnya pelaku ditangkap pihak kepolisian.

Penulis: Arum Puspita | Editor: Adrianus Adhi
Kolase SURYA.CO.ID/Kukuh Kurniawan
Selebgram asal Malang, Aghnia Punjabi menghadiri konferensi pers di Polresta Malang Kota, Sabtu (30/3/2024) (kiri) Penganiaya anak Aghnia Punjabi akhirnya ditangkap (kanan) 

"Saat dilihat fotonya, korban luka memar di bagian mata kiri dan kening," ujar Kombes Pol Budi Hermanto, Sabtu (30/3/2024).

Terbongkar Berkat CCTV

Ibu korban, Emy Aghnia Punjabi (memegang mikrofon) didampingi suaminya, Reinukky Abidharma saat memberikan keterangan dalam konferensi pers yang digelar di Polresta Malang Kota, Sabtu (30/3/2024).
Ibu korban, Emy Aghnia Punjabi (memegang mikrofon) didampingi suaminya, Reinukky Abidharma saat memberikan keterangan dalam konferensi pers yang digelar di Polresta Malang Kota, Sabtu (30/3/2024). (SURYA.CO.ID/Kukuh Kurniawan)

Tak percaya dengan ucapan IPS, Aghnia lantas mengecek rekaman CCTV yang ada di kamar korban.

"Orang tua korban curiga dengan luka tersebut, sehingga membuka DVR CCTV kamar korban dan terlihat tersangka telah menganiaya korban."

Lapor ke Polisi

Aghnia dan suaminya lantas melaporkan IPS ke pihak kepolisian setelah mengetahui kekejaman sang pengasuh. 

"Pada hari itu juga, sekitar pukul 13.00 WIB, orang tua korban melaporkan kejadian itu ke polisi dan tersangka diamankan," jelas pria yang akrab disapa BuHer dalam konferensi pers yang digelar di lobi Polresta Malang Kota.

Penganiayaan itu, lanjutnya, terjadi pada Kamis (28/3/2024) sekitar pukul 04.18 WIB di dalam kamar korban.

"Jadi, tersangka ini menganiaya korban dengan cara dipukul, dijewer, dicubit dan ditindih.

Hasil visum dari RS Saiful Anwar (RSSA), korban mengalami luka memar di bagian mata kiri dan luka gores di kuping kanan dan kiri serta kening," terangnya.

BuHer menerangkan, tersangka menganiaya korban memakai peralatan yang ada di dalam kamar korban.

"Tersangka memukul kening korban memakai buku dan bantal, memakai boneka (boneka beruang berukuran besar) untuk membekap korban dan disiram pakai minyak gosok," tambahnya.

Motif Penganiayaan

Dari hasil penyelidikan dan keterangan yang didapat, tersangka melakukan penganiayaan dikarenakan kesal dengan perilaku korban.

Hal tersebut diungkapkan oleh Kasat Reskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved