Pemkab Mojokerto akan Salurkan Dana Hibah Rp 44,7 Miliar untuk Pilkada Mojokerto 2024 Tahap II

SURYA.co.id | MOJOKERTO - Pemkab Mojokerto akan segera menyalurkan anggaran dana hibah tahap dua untuk Pilkada Mojokerto 2024, senilai Rp 44,7 miliar.

Pencairan dana hibah tersebut kini masih menunggu lembaga terkait yang direncanakan pada bulan depan, April 2024.

Sekretaris Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Mojokerto, Djoko Supangkat, mengatakan total anggaran Pilkada Mojokerto 2024 mencapai Rp 82 miliar.

Alokasi anggaran Pilkada untuk KPU senilai Rp.62 miliar dan Bawaslu sekitar Rp.20 miliar.

Penyaluran dilakukan dalam dua tahap yakni tahap pertama 40 persen dan tahap kedua 60 persen.

"Tahap dua, tahun ini Rp 44,7 miliar. Karena untuk tahun lalu kita salurkan (Dana hibah Pilkada) Rp 32,8 miliar, yakni untuk KPU Rp 24,8 miliar dan Bawaslu Rp 8 miliar," jelasnya," Jumat (29/3/2024).

Ia menjelaskan anggaran Pilkada tahap dua sebesar 60 persen akan segera disalurkan, rinciannya KPU senilai Rp 32,7 miliar dan Bawaslu Rp 12 miliar.

"Kalau perkiraan awal April ini, kita juga menunggu pengajuan dari lembaga terkait (KPU dan Bawaslu)," ungkapnya.

Anggaran pengamanan Pilkada Mojokerto juga siap disalurkan senilai Rp 9,4 miliar.

Adapun rinciannya untuk pengamanan dari institusi Polri, yaitu Polres Mojokerto senilai Rp 5,2 miliar, Polres Mojokerto Kota Rp 2,6 miliar dan Kodim 0815 senilai Rp 1,6 miliar.

"Untuk saat ini yang masuk sudah pengajuan dari Kodim 0815, dalam proses pencairan," ucap Djoko.

Djoko menambahkan pihaknya kini masih menunggu pengajuan penyaluran anggaran Pilkada dari KPU, Bawaslu dan Polres Mojokerto Kota.

"Jika ada pengajuan penyaluran maka kita akan langsung proses. Setelah berkas lengkap akan segera dilakukan pencairan," pungkasnya.

Untuk diketahui, Pemkab Mojokerto telah menyalurkan anggaran Pilkada serentak 2024 tahap pertama ke Bawaslu dan KPU Kabupaten Mojokerto, dengan total Rp 32,8 miliar.