Pilpres 2024

Sesumbar Jubir Timnas AMIN Mau Buat Hotman Paris Menangis Usai Diledek Cengeng Soal Sengketa Pilpres

Jubir Timnas AMIN Iwan Tarigan sesumbar akan membuat tim hukum Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming menangis. 

Editor: Musahadah
kolase tribunnews
Jubir Timnas AMIN sesumbar akan membuat Hotman Paris menangis karena meledek gugatan sengketa pilpres 2024. 

SURYA.CO.ID - Juru bicara (jubir) tim nasional (Timnas) Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN), Iwan Tarigan sesumbar akan membuat tim hukum Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming menangis. 

Sesumbar Iwan Tarigan itu diucapkan saat membalas ledekan pengacara tim hukum Prabowo-Gibran, Hotman Paris Hutapea

Sebelumnya, seusai mendaftarkan sebagai pihak terkait pada sengketa Pilpres 2024, Hotman menyebut, gugatan sengketa Pilpres 2024 yang dilayangkan Timnas AMIN ke MK sebagai permohonan yang cengeng.

Pernyataan Hotman ini beralasan karena menurutnya sudah di dua kesempatan paslon 01 dan 03 menyatakan keabsahan Cawapres 02 yakni Gibran Rakabuming Raka.

"Dalam hukum dikenal dengan tindakan atau perbuatan bisa merupakan pengakuan.

Baca juga: Sosok 4 Pengacara Kondang Bela Prabowo-Gibran di Sidang Sengketa Pilpres, Lawan 1.000 Pengacara AMIN

Dua kali 01 dan 02 mengakui keabsahan Gibran," kata Hotman. 

Hotman menjelaskan, waktu pendaftaran di KPU dan saat mendapatkan nomor, tim 01 dan 03 kompak mengkaui Gibran. 

"Malah mereka pesta pora berdiri. Tidak ada satu pun protes tentang keabsahan Gibran," katanya. 

Sementara dalam debat cawapres, beberapa kali Gibran debat dengan cawapres 01 dan 03 atas undangan KPU dan tidak ada protes satu pun.

"Kok sekaranag KPU disalahkan, kok gibran disebut tidak memenuhi syarat. Jadi menurut kami sih rada cengeng," tukas Hotman.

Menanggapi hal itu, Jubir Timnas AMIN Iwan Tarigan menjelaskan dugaan pelanggaran diajukan petitum dari AMIN ke MK mengenai proses Pilpres sejak di MK, KPU, penggunaan Pj Kepala Daerah, aparat hukum dan penyalahgunaan bansos sampai proses pemungutan suara.

"Karena proses yang curang dan bermasalah etika dan abouse of power kekuasaan tentunya akan mempengaruhi hasil akhir di TPS dan KPU," jelas Iwan, Selasa (26/3/2024).

Dengan demikian, Iwan menyebut sangat tidak tepat apa yang disampaikan oleh Hotman Paris mengenai gugatan super cengeng.

Dia yakin dengan dukungan bukti dan data kecurangan pemilu akan membuat kubu 02 atau Prabowo-Gibran ketakutan menjalani sengketa pilpres di MK.

"Mengenai perselisihan tentang hasil pemilu adalah tugas dan kewenangan MK untuk mengadilinya yang mempunyai dasar hukum. Hotman Paris akan kami buat menangis," tegasnya.

Halaman
1234
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved