Pemilu 2024
Raih Suara Terbanyak, Mantan Loper Koran Mochamad Machmud Jadi Anggota DPRD Surabaya di Pemilu 2024
Mengejutkan saat mantan loper koran, Mochamad Machmud, berhasil meraih suara terbanyak dalam Pemilu 2024 untuk DPRD Surabaya.
Penulis: Nuraini Faiq | Editor: irwan sy
SURYA.co.id | SURABAYA - Mengejutkan saat mantan loper koran, Mochamad Machmud, berhasil meraih suara terbanyak dalam Pemilu 2024 untuk DPRD Surabaya.
Meski partainya bukan partai pemenang, tapi kader Partai Demokrat ini akan menjadi caleg terpilih dengan raihan suara terbanyak dan mengalahkan 49 caleg terpilih lainnya di DPRD Surabaya.
Berangkat dari Dapil 5 meliputi Kecamatan Asemrowo, Tandes, Pakal, Benowo, Sambikerep, Lakarsantri, Karangpilang, Wiyung, Dukuh Pakis, Machmud meraih 17.066 suara, mengungguli peraih suara terbanyak Pileg 2019 Baktiono (PDIP) 16.049.
Machmud adalah caleg petahana, bukan sosok baru dalam politik di Surabaya.
Machmud yang juga mantan jurnalis di Koran Memorandum Surabaya itu pernah menjabat sebagai ketua DPRD Surabaya.
Pria 56 tahun ini tiga periode jadi anggota DPRD.
Jika dilantik pada September 2024 besok, Mahmud akan menjadi anggota dewan untuk periode keempat.
Lika-liku dan perjuangan Machmud menjadi anggota dewan tidak mudah.
Bahkan dia juga harus menaklukkan kerasnya kehidupan jalanan di Surabaya.
"Sejak usia SD saya sudah mencari duwit sendiri. Sampai saya pernah jadi loper, jadi tukang antar koran. Karena orang tua ingin anaknya sukses, saya kuliah. Saya kemudian jadi wartawan dan masuk Dewan Surabaya 2009," kata Machmud saat Podcast dengan Trihunnetwork menjelang nyaleg beberapa waktu lalu.
Kini, Machmud kembali mendapat kepercayaan masyarakat di Dapil yang sama.
Menjadi ketua DPRD saat masa kejayaan Demokrat.
Setelah tak mendominasi di DPRD Surabaya, Machmud ikut terimbas.
Politisi yang dikenal kocak dalam penyampaian di muka umum itu tercatat pernah sebagai Ketua Badan Legislasi dan Ketua Fraksi Demokrat Nasdem.
"Ditunggu saja hasil resmi KPU nanti. Saya juga pernah meraih suara lebih dari sekarang," kata Machmud.
Pada 2019 lalu, Machmud memang suaranya melejit dengan 19.327 suara.
Namun tetap kalah dengan Baktiono (PDIP) yang meraih 22.164 suara.
Namun pada Pemilu 2024, semua berbalik.
Bahkan sejumlah pendatang baru masuk lima besar peraih suara terbanyak.
Ada putra Wakil Wali Kota Surabaya Arjuna Rizki Dwi Krisnayana.
Ada juga mantan Ketua GP Ansor Surabaya Muh Faridz Afif dan pendatang baru Yona Bagus Widyatmoko.
Berikut lima besar peraih suara terbanyak:
1. Machmud (Demokrat) 17.066 suara.
2. Yona Bagus Widyatmoko (Gerindra) 16.872 suara.
3. Arjuna Rizki Dwi Krisnayana (PDIP) 16.157 suara.
4. Baktiono (PDIP) 16.049 suara.
5. Muh Faridz Afif (PKB) 15.576 suara.
Diusulkan Kembali Jadi Ad Hoc, Bawaslu Trenggalek Luncurkan Buku Tentang Pengawasan Pemilu 2024 |
![]() |
---|
Dugaan Kasus Asusila, DKPP Periksa Komisioner Bawaslu Kota Surabaya |
![]() |
---|
Harta Kekayaan Annisa Mahesa, Anggota DPR Termuda yang Dilantik di Usia 23 Tahun, Totalnya Rp 5,8 M |
![]() |
---|
Sosok Jamaludin Anggota DPR RI Pakai Kostum Ultraman Jelang Pelantikan di Senayan, Pengusaha Top |
![]() |
---|
Sosok Romy Soekarno, Cucu Bung Karno Jadi Anggota DPR Usai Arteria Dahlan Mundur: Eks Suami Artis |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.