Berita Lamongan

Disperindag Lamongan Hendak Dirikan Warung Inflasi, Akan Gandeng Sejumlah Koperasi yang Sehat

Disperindag Lamongan hendak mendirikan Warung Inflasi, tujuannya untuk menekan adanya pedagang yang melepas harga secara ugal-ugalan.

Penulis: Hanif Manshuri | Editor: Cak Sur
SURYA.CO.ID/Hanif Manshuri
Kepala Disperindag Lamongan, Anang Taufik. 

SURYA.CO.ID, LAMONGAN - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Lamongan hendak mendirikan Warung Inflasi.

Sesuai namanya, Warung Inflasi yang digagas Kepala Disperindag Lamongan Anang Taufik itu, dimaksudkan untuk menekan adanya pedagang yang melepas harga secara ugal-ugalan.

"Jadi keberadaan Warung Iflasi tersebut menjual kebutuhan pokok di bawah harga pasar," ungkap Anang Taufik kepada SURYA.CO.ID, Jumat (15/3/2024).

Dalam praktiknya, Warung Inflasi menggandeng koperasi, koperasi yang sehat dan pada praktiknya kolaborasi dengan Disperindag.

"Nama warungnya bisa Widodaren atau Wulandari," ungkapnya.

Jadi, masih kata Anang, keperluan masyarakat yang bisa dijangkau tidak harus menunggu pasar murah, tapi bisa akses di warung murah yang setiap hari buka.

"Ini wacana saya" kata Anang

Apa yang dijual? Anang bermaksud bisa menjual semua kebutuhan masyarakat, utamanya sembako seperti beras, minyak, gula, telur serta kebutuhan pokok lainnya.

Praktik Warung Inflasi ini, diharapkan bisa menggurita dengan menggandeng koperasi yang masuk kategori koperasi sehat.

Disperindag Lamongan mempunyai data pasti, mana-mana koperasi yang sehat dan layak digandeng dalam rangka mewujudkan Warung Inflasi.

Cara ini harus dilakukan, untuk mengatasi tingginya harga kebutuhan pokok yang berulang terjadi setiap tahun dan momen.

Warung Inflasi menjadi solusi menekan harga di pasaran. Terkait mekanisme pasokan barang ke Warung Inflasi, Anang mengaku sudah ada.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved