Operasi Pasar Saat Ramadhan Diserbu Warga, Disperindag Tulungagung Akan Sediakan 4 Ton Beras SPHP

SURYA.CO.ID, TULUNGAGUNG - Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten menggelar operasi pasar pertama di bulan Ramadhan, Kamis (14/3/2024).

Bekerja sama dengan Bulog, Disperindag menyediakan 3 ton beras program Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP), atau lebih banyak 1 ton dari biasanya.

Disperindag Tulungagung, menyebar 600 kupon pembelian beras SPHP, dengan pembatasan setiap orang hanya berhak membeli satu pak berisi 5 kilogram (Kg).

“Satu pak berisi 5 kg beras SPHP, dijual dengan harga Rp 52.000. Kami batasi pembelian agar lebih banyak yang bisa membeli,” jelas Kabid Perdagangan Disperindag Tulungagung, Lipursari, Kamis (14/3/2024).

Setiap operasi pasar, lanjut Lipursari, biasanya beras SPHP yang disediakan sebanyak 2 ton, sesuai dengan kemampuan kendaraan Bulog.

Namun, kali ini Disperindag meminjam kendaraan Bagian Umum Pemkab Tulungagung untuk mengangkut beras tambahan 1 ton.

Disperindag rencananya akan kembali menggelar operasi pasar pada 28 Maret mendatang, dengan beras SPHP yang disiapkan sebanyak 4 ton.

“Kami minta tambahan lagi 2 ton ke Bulog, sehingga menjadi 4 ton. Kami bangga bisa hadir membantu masyarakat,” sambung Lipursari.

Selain beras SPHP, Disperindag Tulungagung juga bekerja sama dengan Pabrik Gula Mojopanggung untuk menyediakan gula seharga Rp 15.000 per kg.

Sama seperti beras SPHP, Disperindag juga membatasi pembelian 1 kg per orang.

Lalu, ada minyak goreng Rp 15.000 per liter dan telur Rp 29.000 per kg dari Dinas Ketahanan Pangan.

“Selain itu, ada sayur mayur dan produk IKM yang ikut memeriahkan operasi pasar ini,” ucap Lipursari.

Seperti biasanya, operasi pasar ini selalu diserbu masyarakat yang ingin mendapatkan bahan pangan murah.

Disperindag Tulungagung menjadwalkan 13 kali operasi pasar setiap hari Rabu dan Kamis di bulan Februari-Maret.

Operasi pasar dilaksanakan di depan sejumlah pasar di Kabupaten Tulungagung.