APK Pemilu 2024 di Bojonegoro Belum Dibersihkan, Bawaslu Sebut Tak Punya Alat

SURYA.co.id, BOJONEGORO - Pada hari kedua Masa Tenang Pemilu 2024 ini, alat peraga kampanye (APK) di Bojonegoro masih belum semuanya dibersihkan.

APK belum dibersihkan itu khususnya APK yang terpasang di billboard atau papan iklan berbayar.

Sedikitnya, ada lima APK di Kabupaten Bojonegoro yang terpasang di billboar tersebut.

Salah duanya, berada di depan pintu masuk Terminal Rajekwesi Bojonegoro dan di dekat simpang empat Klenteng Kwan Sing Bio, Kelurahan Banjarejo, Kecamatan/Kabupaten Bojonegoro.

Ketua Bawaslu Bojonegoro, Handoko Sosor Hadi Wijaya, mengatakan memang APK yang terpasang billboard-billboard sementara ini belum bisa dibersihkan pihaknya.

“Ada kendala teknis. Butuh alat tertentu untuk menertibkan APK di billboard. Kami tidak punya alat itu," ujar pria akrab disapa Hans itu kepada awak media Senin (12/2/2024) siang.

Dengan keterbatasan tersebut, dia mengatakan, Senin (12/2/2024) hari ini pihaknya telah berkoordinasi dengan pemilik billboard maupun instansi terkait lainnya.

"Agar APK di billboard itu bisa ditertibkan atau di turunkan," terang pria berdomisili di Desa Karangdowo, Kecematan Sumberrejo, Bojonegoro, tersebut.

Lebih lanjut, Hans memastikan, selain APK-APK yang terpasang di billboard, seluruh APK di Bojonegoro sudah dibersihkan pada hari kedua Masa Tenang Pemilu 2024 ini.

Ribuan APK itu, kata dia, sudah dibersihkan sejak Minggu (11/2/2024) dini hari.

Pembersihan dilakukan oleh Bawaslu Bojonegoro dan jajarannya di tingkat kecamatan dan kelurahan/desa.

"Dalam pembersihan APK ini kami (Bawaslu Bojonegoro, red) juga dibantu oleh personel Polri, TNI, dan Satpol PP di masing-masing kecamatan," pungkas Ketua Bawaslu Bojonegoro 2023-2028 itu.