Berita Viral
BUNTUT Rektor ITB Reini Terapkan Bayar UKT Pakai Pinjol, Begini Nasib Mahasiswa: Seperti Diperas
Beginilah nasib seorang mahasiswa ITB yang membayar UKT pakai pinjol setelah diterapkan oleh Rektor ITB Wihardakusumah.
Penulis: Putra Dewangga Candra Seta | Editor: Putra Dewangga Candra Seta
Hanya saja, setiap kali mendaftar, gagal.
"Hampir setiap semester saya mengajukan keringanan lewat sistem, tapi enggak bisa di-submit. Cuma bisa unggah dokumen saja."
"Padahal saya sudah berikan semua surat-surat yang dibutuhkan, karena kondisi saya memang pantas mendapatkan keringanan, apalagi kena goncangan ekonomi post-covid."
Budi mengaku cukup beruntung karena pada masa itu, meskipun diberikan penangguhan, tapi tetap bisa mengikuti perkuliahan.
Situasinya berubah ketika ada peraturan baru yang menyebut bahwa mahasiswa harus membayar dulu UKT setidaknya 40 persen untuk bisa mengikuti kelas.
"Kalau nggak bisa bayar, ya nggak bisa kuliah. Orang tua saya jadi harus pinjam sana-sini untuk bayar."
Dengan besaran tunggakan UKT yang mencapai puluhan juta rupiah, Budi mengaku bingung lantaran terancam tak bisa menyelesaikan studinya.
Di saat itulah pihak kampus menyarankannya mengajukan pinjaman online lewat platform Danacita.
Ia pun tak punya pilihan lain.
"Meski saya tahu ini bukan langkah yang cerdas, tapi saya tidak punya solusi lain."
"Jadi saya ajukan pinjaman sebesar tunggakan tersebut dengan tenor terpanjang yakni 12 bulan. Saya hitung-hitung, selisih utang dan uang yang harus saya kembalikan sekitar 20 % ."
Dia menilai skema pinjol tidak etis diberlakukan oleh institusi pendidikan. Apalagi sampai kerja sama dengan platform yang menerapkan bunga yang disebutnya "sangat menjerat dan seperti diperas".
"Student loans di luar negeri memang diadaptasi, tapi pengembaliannya panjang, tidak 12 bulan... bahkan ada sampai 10 tahun kerja."
"Ini tenornya tidak manusiawi dan bunganya besar. Padahal ini kan untuk pendidikan."
Kini, dia hanya berharap ada orang yang berbaik hati bersedia meminjamkan uang dan sebagai gantinya ia siap mengganti dengan ketentuan yang disepakati bersama.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.