Siswi SMK Dirudapaksa Tentara

2 Sosok Penolong Siswi SMK Dirudapaksa Oknum TNI, Korban Tak Diantar Pulang Malah Ditemani Laporan

Dalam kasus siswi SMK dirudapaksa oknum anggota TNI di Surabaya, terdapat dua sosok penolong yang berjasa dalam pembebasan korban.

Penulis: Akira Tandika Paramitaningtyas | Editor: Musahadah
Kolase Surya.co.id
inilah sosok penolong siswi SMK yang menjadi korban rudapaksa oknum anggota TNI di hotel kawasan Pasar Kembang, Senin (22/1/2024). 

Ayahanda korban, LSA (54) mengatakan, dirinya baru mengetahui peristiwa yang dialami anaknya itu setelah ditelepon oleh polisi untuk segera datang ke Mapolsek Sawahan, sekitar pukul 10.00 WIB.

Baca juga: Update Detik-detik Penangkapan Oknum Tentara yang Merudapaksa Siswi SMK di Surabaya

Pelaku Langsung Ditangkap

Pantauan SURYA.CO.ID, sekitar pukul 12.20 WIB, oknum tentara pelaku kekerasan seksual terhadap siswi SMK tersebut tampak digelandang keluar dari pintu utama Mapolsek Sawahan dengan pengawalan sejumlah Polisi Militer (POM) tempat si pelaku bertugas.

Pelaku tampak bertelanjang dada, dengan kondisi kepala ditutup kain kaus berwarna biru muda dan kedua pergelangan tangan dalam keadaan diborgol menggunakan kabel ties berukuran besar warna putih.

Pelaku digiring masuk ke mobil operasional petugas POM, yang terparkir di depan teras utama Gedung Mapolsek Sawahan.

Belum ada keterangan resmi yang pihak kepolisian terkait kasus tersebut.

Namun, pantauan sekitar pukul 13.00 WIB, giliran pihak korban akhirnya tampak keluar dari pintu utama Mapolsek Sawahan dibawa masuk ke mobil oleh anggota Unit PPA Satreskrim Polrestabes Surabaya.

Menurut keterangan seorang saksi yang enggan menyebutkan namanya, pelaku berstatus sebagai anggota tentara.

"Iya anggota tentara, dari KTP, tertutup, pegawai tentara," ujarnya saat ditemui di depan Mapolsek Sawahan.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved