Pilpres 2024

Relawan Ganjar-Mahfud yang Dianiaya Oknum TNI Didatangi Lagi Dandim Boyolali, Dapat Rezeki Nomplok

Kabar baik datang dari relawan Ganjar-Mahfud yang viral dianiaya oknum TNI, Slamet Andono. Didatangi lagi Dandim Boyolali.

kolase Tribun Solo
Relawan Ganjar-Mahfud yang Dianiaya Oknum TNI Didatangi Lagi Dandim Boyolali (kiri). 

Dirinya juga mengatakan, jika hingga saat ini belum kembali bekerja.

"Kondisi alhamdulillah sudah membaik," kata Slamet.

"Sementara belum bekerja, masih di rumah dahulu," imbuhnya.

Ia sehari-hari bekerja sebagai buruh serabutan, saat ini Slamet masih belum kembali bekerja.

Sembari menunggu masa penyembuhan.

Dandim 0724 Boyolali Letkol (Inf) Wiweko Wulang Widodo menambahkan, pihaknya juga bersyukur melihat kondisi Slamet yang sudah membaik. 

Diharapkan Slamet bisa bekerja kembali seperti biasanya.

“Dan pasca kejadian kesalahpahaman hingga kini, kami yakinkan kondisi Kabupaten Boyolali aman terkendali. Kami juga senantiasa koordinasi dengan Polres Boyolali," pungkasnya.

Babak Baru Kasus Penganiayaan Relawan Ganjar-Mahfud

Sementara itu, kasus penganiayaan relawan Ganjar-Mahfud hingga kini masih dalam proses pemeriksaan.

Seperti diberitakan sebelumnya, terdapat relawan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD yang dianiaya oleh oknum anggota TNI, di Boyolali, Jawa Tengah.

Terbaru, ada empat saksi ahli yang turut diperiksa bersama 14 saksi sipil lainnya.

Hal itu seperti yang disampaikan oleh Komandan Detasemen Polisi Militer (Dandenpom) IV/4 Surakarta Letkol CPM Teguh Ariwibowo, melansir Kompas.

"Sampai saat ini kami masih melaksanakan proses pemeriksaan terkait insiden tersebut. Untuk update perkembangannya lebih lanjut itu sudah ada bidang terkait dari Pengdam yang akan menjelaskan kepada rekan-rekan media," kata Letkol CPM Teguh Ariwibowo.

Teguh mengatakan, pemeriksaan saksi dari sipil dan tenaga ahli juga telah dilaksanakan untuk pendalaman pemeriksaan kasus yang bermula dari penggunaan knalpot brong tersebut.

Halaman
1234
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved