Berita Viral
Kisah Pilu Nenek Kaswiyah Sebatang Kara di Gubuk Reyot, Caranya Dapat Makan Bikin Miris
Nenek Kaswiyah harus menjalani kehidupan memilukan di usianya yang tak lagi muda. Begini kisahnya. Warga sekitar miris melihat caranya dapat makanan.
Penulis: Arum Puspita | Editor: Musahadah
SURYA.CO.ID - Nenek Kaswiyah (79) harus menjalani kehidupan memilukan di usianya yang tak lagi muda.
Ia tinggal di sebuah gubuk nyaris ambruk di Desa Karangmalang, Kecamatan Ketanggungan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah.
Nenek Kaswiyah sebatang kara setelah suaminya meninggal 10 tahun lalu.
Sementara kabarnya Nenek Kaswiyah tidak memiliki anak.
Sebenarnya Nenek Kaswiyah punya adik bernama Kasmad (75) yang tinggal di dekat gubuk miliknya.
Sayangnya, kondisi Kasmad tak jauh berbeda dengan kakaknya. Kondisi ekonomi Kasmad dan keluarganya tergolong warga miskin.
Ia juga sama-sama tinggal di gubuk reyot dan nyaris ambruk.
Ketua RT 05, RW 04, Karangmalang, Cahya mengatakan kondisi Kaswiyah yang tak lagi produktif dan mulai linglung membuatnya hanya bolak balik di dalam dan teras rumah.
Cahya menyebut meski tergolong warga miskin, namun Kaswiyah hanya baru sekali menerima bantuan.
"Memang karena tidak memiliki KTP, tidak tersentuh bantuan dari pemerintah," ucap Cahya dikutip dari Kompas.com.
"Pernah hanya sekali dapat bantuan Rp 900.000 saat Covid-19. Sekali itu saja," imbuhnya.
Cahya mengatakan, kondisi rumah Kaswiyah sempat hampir ambruk.
Belum lama ini, bersama warga sekitar bergotong royong memperbaiki secara swadaya.
Aliran listrik juga dipasang mengambil dari mushala setempat. Sekadar untuk memberikan penerangan dalam rumah.
Memukul Kayu Demi Minta Makan

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.