UPDATE Kasus Pajero Ditabrak Bus PO Haryanto: Korban Tempuh Jalur Hukum, Ini Reaksi Rian Mahendra

SURYA.co.id - Inilah update terbaru kasus viral mobil Pajero ditabrak bus PO Haryanto hingga ringsek.

Pihak korban tak tinggal diam setelah mobilnya ringsek tak berbentuk.

Ia akan menempuh jalur hukum.

Kasus ini juga mendapat sorotan dari anak pemilik PO Haryanto, Rian Mahendra.

Diketahui, viral kecelakaan lalu lintas antara mobil Mitsubishi Pajero Sport yang ditabrak oleh bus milik PO Haryanto di Tol Batang, Jawa Tengah, Minggu (24/12/2023). 

Baca juga: IMBAS Kecelakaan Bus PO Haryanto Vs Pajero, Rian Mahendra Angkat Bicara, Sebut Tanggung Jawab Sopir

Berdasarkan konten tersebut diceritakan bila mobil korban alami ringsek usai diseruduk bus PO Haryanto secara tiba-tiba.

Hanya saja hingga saat ini belum dijelaskan bagaimana kronologi kejadian kecelakaan ini, bahkan kasus ini masih belum selesai lantaran kedua belah pihak belum melakukan mediasi.

Pada akun media sosial pihak PO Haryanto dan juga korban punya versi cerita masing-masing.

Korban yang punya nama lengkap Atika Rahmawati mengatakan, hingga saat ini kasusnya masih terus berlanjut dan pihaknya akan segera menempuh jalur hukum.

"Kasusnya belum selesai, menunggu kuasa hukum saya besok siap," kata Atika, Minggu (7/1/2024), melansir dari Kompas.com.

Akibat kejadian tersebut, bodi belakang Pajero Sport mengalami ringsek.

Sementara itu kaca dan bemper depan bus alami kerusakan serius.

Kejadian membuat pengguna media sosial terbagi menjadi dua kubu, ada yang membela bus PO Haryanto namun ada pula yang membela pengendara mobil Pajero Sport.

Kasus tersebut menjadi ramai diperbincangkan di media sosial usai Atika melalui akun Tiktok @atra_atra6, membagikan cerita yang dialaminya. 

"Tetapi sebuah bus ugal-ugalan dengan kekuatannya menghantam dari belakang. Bus pergi begitu saja meninggalkan saya dan anak kecilku yang menangis sendirian ketakutan melihat orangtuanya tak sadarkan diri di tempat," tulis akun Tiktok @atra_atra6.

Reaksi Rian Mahendra

Insiden kecelakaan Bus PO Haryanto vs Pajero kini semakin berbuntut panjang.

Anak bos bus PO Haryanto, Rian Mahendra, tak tahan dan ikut angkat bicara.

Semua diunggah dalam instagram pribadi Rian.

Hal ini berawal saat pihak korban yang menuding ayahnya tidak punya hati nurani.

"Dimana hati nurani anda? Sebagai pemilik perusahaan yang dikenal dengan branding Bapak Haji?," tulis korban dalam unggahannya.

Rian pun menjelaskan jika dalam sebuah kecelakaan yang akan dibawa ke persidangan adalah sopir, bukan pemilik bus.

Menurut Rian, yang harus bertanggung jawab kepada korban harusnya sang sopir.

"Ketika kita ada kecelakaan di jalan terus tidak menemukan jalan tengah yang disidang itu driver atau yang punya bus?," tanyanya.

"Yang disidang nanti adalah pengemudi, itu mengartikan bahwa bentuk pertanggungjawaban terbesar itu kepada pengemudi bukan kepada pemilik bus," sambungnya.

Lebih lanjut, Rian mengatakan jika pemilik bus sebenarnya adalah juga merupakan korban

"Pemilik bus itu kalau mau dibilang mereka juga korban. Busnya dibawa orang buat nyari uang tiba-tiba busnya kecelakaan," paparnya.

"Kerugian jelas bus perbaikan, waktu yang berhenti selama beberapa hari, mbaknya sendiri juga mengalami kerugian," tambahnya.

Menurut Rian, pemilik bus PO Haryanto masih berbaik hati mau ikut bertanggung jawab.

Bahkan meski sudah merogoh kocek untuk biaya perbaikan bus, pemilik bus PO Haryanto juga masih mau membantu korban dan juga pengemudi.

"Tapi karena kebesaran hati pak haji, pak haji masih mau bertanggung jawab membantu. Baik membantu driver-nya maupun njenengan sebagai pihak korban," bebernya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jateng Kombes Satake Bayu Setianto menuturkan, kasus tersebut masih dalam proses penanganan.

"Iya masih dalam proses," kata dia, dilansir dari TribunJateng.

Kasus kecelakaan ini terjadi  antara bus PO Haryanto pelat B7204VGA dengan Pajero sport pelat H10H.

Bus dikemudikan Eko Yulianto (30) warga Penawangan Grobogan.

Sedangkan Pajero dikemudikan Oshel Arie H (34) warga Pedurungan, Kota Semarang.

"Akibat kecelakaan ini, korban Atika Rahmawati warga Tembalang Kota Semarang alami luka memar pada punggung, lecet pada tangan dan kaki, sempat dilarikan ke RSI Kendal," kata Kombes Satake.

Kecelakaan bermula ketika Bus Haryanto berjalan dari barat ke timur di lajur kiri.

Setiba di lokasi kejadian, diduga pengemudi bus kurang konsentrasi sehingga menabrak Pajero yang berjalan searah di depannya.

Baca juga: Kecelakaan Beruntun di Malang, Pengemudi Pajero Tabrak Pantat Mobil Avanza, Oleng Lalu Hantam Sigra

"Mobil Pajero melaju di lajur kiri," terangnya.

>>>Ikuti Berita Lainnya di News Google SURYA.co.id