Berita Situbondo

Nelayan Asal Jangkar Situbondo Hilang saat Melaut di Perairan Sapudi Kabupaten Sumenep

Sebelum dikabarkan hilang, Sumahwi sempat bertemu dengan anak kandungnya bernama Syaiful di tengah laut.

Penulis: Izi Hartono | Editor: Titis Jati Permata
surya.co.id/izi hartono
Tim SAR saat berkoordinasi dengan keluarga nelayan hilang di rumahnya Kampung Samauddin, Desa/Kecamatan Jangkar Kabupaten Situbondo. 

SURYA.CO.ID, SITUBONDO - Seorang nelayan asal Kabupaten Situbondo, dikabarkan hilang kontak saat melaut di perairan Sapudi, Sumenep, Madura, Kamis (21/12/2023).

Nelayan asal Kampung Samauddin, Desa/Kecamatan Jangkar,itu diketahui bernama Sumahwi (50).

Kepala Pelaksana BPBD Situbondo, Sruwi melalui koordinator Pusdalop BPBD, Puriyono membenarkan hilangnya nelayan asal Kecamatan Jangkar tersebut.

Menurutnya, pada Senin (18/12/2023) sekitar pukul 14.00 WIB, Sumahwi berangkat melaut menggunakan perahu payangan seorang diri menuju perairan Sapudi, Kabupaten Sumenep Madura.

"Biasa tiga hari sudah pulang, tapi sampai sekarang tidak pulang," ujar Puriyono berdasarkan pengakuan keluarganya di rumahnya.

Sebelum dikabarkan hilang, Sumahwi sempat bertemu dengan anak kandungnya bernama Syaiful di tengah laut dan meminta umpan untuk memancing ikan lagi, Selasa (19/12/2023)

"Saat anaknya pulang, ternyata bapaknya belum pulang," katanya.

Mengetahui bapaknya tidak pulang, lanjut Puriyono, anak korban langsung melakukan upaya pencarian dengan mengunakan perahunya.

"Kita juga sudah berkoordinasi dengan tim SAR dan instansi terkait," tukasnya.

Sementara Kasat Pol Airud Polres Situbondo, Iptu Gede Sukarmadiyasa mengatakan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Sat Pol Airud Polres Sumenep terkait nelayan yang hilang saat melaut di perairan Sapudi.

"Sudah kita koordinasikan, jika ada nelayan yang terdampar atau apa la untuk diinformasikan," kata mantan Kapolsek Asembagus ini.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved